Polda Sumsel Limpahkan Berkas Korupsi Lahan Kuburan ke Kejati Sumsel
Subdit III Ditreskrimsus Polda Sumsel akhirnya melakukan tahap dua kasus korupsi pengadaan lahan kuburan Pemkab OKU ke Kejati Sumsel.
Penulis: Welly Hadinata
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Subdit III Ditreskrimsus Polda Sumsel akhirnya melakukan tahap dua kasus korupsi pengadaan lahan kuburan Pemkab Ogan Komering Ulu (OKU) ke Kejati Sumsel Jalan Gub H Bastari Jakabaring Palembang, Selasa (12/4/2016).
Sebelumnya telah dilakukan pemeriksaan yang menetapkan empat tersangka atas kasus tersebut.
Dalam tahan dua ini petugas Polda Sumsel melakukan pelimpahan berkas perkara berikut penyerahan empat tersangka yakni atas nama Hidirman (pemilik lahan), Najamudin (Kepala Dinas Sosial OKU), Ahmad Junaidi (mantan Asisten I OKU) dan Umortom (mantan Sekda OKU).
PLH Direktur Kriminal Khusus Polda Sumsel AKBP Pambudi membenarkan jika keempatnya telah dilimpahkan ke pihak kejaksaan untuk kembali dilakukan pemeriksaan.
"Setelah diperiksa selama 1,5 jam langsung kita limpahkan ke jaksa. Untuk kelanjutannya nanti dari Jaksa," kata Pambudi.
Sebelumnya, proyek penyediaan lahan TPU tersebut menggunakan anggaran APBD OKU Tahun 2012 sebesar Rp 6,1 miliar.
Modus yang dilakukan para tersangka diduga mereka melakukan penggelembungan anggaran hingga membuat kerugian negara.
Dimana anggaran yang digunakan diduga tidak sesuai dengan luas lahan yang disediakan hingga menimbulkan kerugian negara sebesar Rp 3,49 miliar. (Welly Hadinata)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.