Besok, 5000 Buruh Akan Kepung Kantor Pemerintahan di Sumatera Utara
Ia menjelaskan, serikat buruh yang hadir ini datang dari Serdang Bedagai, Deliserdang, Kota Medan dan Binjai.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Menyambut hari buruh internasional atau yang biasa disebut May Day, sebanyak 5000 buruh di Sumatera Utara akan turun ke jalan mengepung kantor pemerintahan, Kamis (28/4/2016).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumatera Utara, Willy Agus Utomo.
"Adapun buruh yang akan turun ke jalan ini tergabung dalam Aliansi Pekerja Buruh Daerah Sumatera Utara (APBD-SU). Tidak hanya FSPMI, serikat buruh lainnya juga hadir dengan jumlah massa 5000 orang," kata Willy, Rabu (27/4/2016) siang.
Ia menjelaskan, serikat buruh yang hadir ini datang dari Serdang Bedagai, Deliserdang, Kota Medan dan Binjai. Semuanya, kata Willy, akan berkumpul di dua titik kantor pemerintahan.
"Target aksi kami menuju kantor Gubernur Sumut dan DPRD Sumut. Yang ikut aksi dari SBMI Sumut, SBMI Mandiri, SPSI Kahut, Serbundo, SPI dan OPPUK," kata Willy.
Ia menjelaskan, ada beberapa target yang nantinya akan disampaikan. Persoalan pokok yang menjadi tuntutan buruh diantaranya menyangkut PP No78 tahun 2015 tentang pengupahan.
"Ini yang menjadi tuntutan kami. Kami tetap mendesak pemerintah mencabut PP No78 tahun 2015," katanya singkat.(*)