Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ratusan HP Milik Napi di Seluruh Aceh Disita dan Dibakar

Dari hasil sidak, 470 HP milik napi/tahanan berhasil disita kemudian dibakar.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Ratusan HP Milik Napi di Seluruh Aceh Disita dan Dibakar
SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR
Petugas Kanwil Kemenkumham Aceh melakukan sidak di Lapas Kelas II A Banda Aceh di Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Senin (7/3/2016) malam. Dalam penggeledahan yang dilakukan oleh 150 personel itu ditemukan sejumlah barang terlarang milik napi seperti, pisau, gergaji, handphone, kompor gas, dan uang tunai. SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR 

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Aceh, Suwandi SH MH bersama para pejabat Kanwil Kemenkumham Aceh, serta pejabat lainnya di Aceh melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah lembaga pemasyarakatan (lapas) di Aceh.

Dari hasil sidak, 470 HP milik napi/tahanan berhasil disita kemudian dibakar.

Pemusnahan bersama sejumlah barang bukti terlarang lainnya milik warga binaan itu dilakukan di halaman Lapas Banda Aceh, Rabu (27/4/2016).

Menurut Suwandi, selain meningkatkan razia, untuk mencegah terjadinya pelanggaran, termasuk peredaran narkoba, kini di Lapas Banda Aceh, Lhokseumawe, Lapas Narkotika Langsa, serta Rutan Banda Aceh, juga sudah disediakan bantuan pusat berupa pendeteksi logam, termasuk HP di pintu masuk.

Tujuannya agar semua pengunjung, termasuk warga binaan jangan ada yang memasukkan HP.

Seperti tampak kemarin di Lapas Banda Aceh, semua pengunjung harus meninggalkan HP di pintu masuk itu, termasuk HP Kakanwil Kemenkumham Aceh serta para pejabat lainnya, termasuk pejabat Polda Aceh yang hadir pada acara itu.

“Lapas Banda Aceh, Lhoseumawe, Lapas Narkotika Langsa, Rutan Banda Aceh akan jadi pilot project (percontohan) lapas/rutan bebas HP dan narkoba. Secara bersamaan pilot project itu juga akan dilakukan di Rutan Sabang, Lapas Kelas III Blangpidie, dan Lapas Wanita Sigli, sehingga di lapas dan rutan itu juga akan ada alat pendeteksi logam itu,” sebut Suwandi.

Berita Rekomendasi

Kemarin, saat memimpin upacara ini, Suwandi, membacakan amanat Menkumham, Yasonna H Laoly.

Intinya, memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan bertema “Dengan Revolusi Mental Wujudkan Pemasyarakatan PASTI SMART” dia mengajak seluruh jajarannya melawan penyalahgunaan narkoba.

Saat acara ini, Kakanwil juga menyerahkan penghargaan kepada sembilan petugas keamanan lapas, rutan, dan cabang rutan di Aceh yang berhasil menggagalkan masuknya narkoba di tempat tugas masing-masing.

Kemarin, dalam rangkaian acara itu, Polsuspas jajaran Kanwil Kemenkumham Aceh memperagakan bela diri. (serambi indonesia/sal)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas