TRIBUNNEWS.COM,  SURABAYA - Lantunan Surat Attauba, sebanyak 4 halaman, sore itu terdengar di pelataran Balai Pemuda Surabaya, dalam acara Islamic Book Fair 2016, Jumat (29/4/2016).

Mereka yang membacakan ayat -ayat itu adalah Ulfa Zahrotul Widad (17), Laily Abidatuz Zahro (16), Muhammad Azhar Fawaiz(15), dan Muhammad Nizarudin Azhari (11), yang merupakan hafiz Al Quran.

Istimewanya mereka berempat merupakan kakak adik, asal Rungkut Surabaya.

Satu orang mendapatkan jatah satu halaman. Dengan lancar mereka membacakakan ayat-ayat suci tersebut.

Para penonton pun dibuat tertegun, mana kala keindahan suara mereka yang menghipnotis puluhan pengunjung pameran.

Ulfa, yang merupakan kakak tertua, menceritakan bagaimana ia dan adik-adiknya khatam membaca Al Quran.

"Setiap hari sema-semaan (saling mendengarkan). Metode saya yang saya tularkan ke adik-adik saya, caranya dibaca berulang-ulang, sekali setor satu halaman."

"Sebelum dihapalkan, dibaca bolak balik sampai lancar, baru dihapalin,"ujar Ulfa yang mengaku butuh waktu 2 tahun baginya untuk menjadi hafiz.

Berbeda dengan Ulfa, Azhar yang merupakan anak ketiga mengatakan, kendala yang didapat dalam menghafalkan Al Quran, ialah menghafal ayat pendek karena lebih banyak mengingat.

"Waktu ayah meninggal Oktober 2015 kemarin saya (Ulfa) dan Laily keluar dari Daarul Quran, sekarang tinggal adik laki-laki berdua yang di sana."

"Sementara saya sekarang juga mengajar di Yayasan Anafillah Pagesangan, dan Laily sambil menjaga ibu juga mengajar di TPQ Nurul Hassanah di Gunung Anyar," cerita Ulfa yang mendapat beasiswa masuk dalam Yayasan Daarul Quran dengan beasiswa, karena saat masuk awal memiliki celengan 8 juzz.

Dari kelebihannya tersebut, ia dan adik-adiknya pernah melakukan perform di acara komunitas Saga di Cito Islamic Student Fair.

Mereka berharap, bisa menghafal 30 juzz dengan tajuid yang benar, terutama juga bisa mengamalkan ajaran agama.

Laliy menambahkan, ia bercita-cita dapat keliling dunia dengan AlQuran, dan bercita-cita membangun rumah taufid dengan banyak memiliki santri.

Selain adanya Hafiz Al Quran, kegiatan hari ini diisi dengan lomba fashion show busana muslim, dengan puluhan peserta gadis kecil.

Acara yang berlangsung dari tanggal 29 April hingga 5 Mei 2016 ini, juga memiliki acara spesial diantaranya Meet and Greet Founder Tausiah cinta dan talkshow sutradara dari film indie 'Bicara Cinta' oleh Niti Nurdaelan, esok Sabtu (30/4/2016), pukul 09.00 WIB.

Dan juga diramaikan oleh 42 tenan, yang terdiri dari menjual produk herbal, mainan edukasi, dan buku-buku. Harga mulai Rp 20.000 sampai Rp 100.000,00 dengan tawaran diskon hingga 70 persen

Bagus Dwi Pujilaksono, Koordinator Lapangan mengatakan tujuan kegiatan setiap tahun sekali ini adalah mendukung program Surabaya sebagai kota literasi, memasyarakat buku khususnya buku-buku Islam, dan sebagai alternatif wisata edukasi, dengan biaya tiket masuk gratis.