Pasutri Nyaris Pingsan Ketika Melihat Isi Kantong Jenazah
Ketika melihat ciri-ciri tubuh jenazah, pasangan suami isteri ini sontak berteriak dan menangis.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
![Pasutri Nyaris Pingsan Ketika Melihat Isi Kantong Jenazah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/dua-warna_20160517_175914.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Pasangan suami isteri, Amsar dan Juli nyaris pingsan saat petugas Rumah Sakit Bhayangkara Medan membawa satu kantong jenazah berisikan mayat yang sebelumnya disimpan di dalam kontainer pendingin jenazah.
Ketika melihat ciri-ciri tubuh jenazah, pasangan suami isteri ini sontak berteriak dan menangis.
"Ya Allah, itu dia. Astaghfirullah," teriak Juli sembari memeluk sejumlah kerabatnya, Selasa (17/5/2016) sore.
Menurut Juli, jenazah yang dikeluarkan dari kontainer pendingin itu sangat mirip dengan ciri-ciri putranya bernama Zulhamdi.
Sebelumnya, Zulhamdi hilang bersama mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Flora.
"Dia itu. Gimanalah ini. Udah meninggal dia," teriak Juli sekencang-kencangnya.
Mendengar teriakan Juli, pengunjung pun kaget.
Sementara itu, Amsar suami Juli tampak terkulai lemas duduk di halaman RS Bhayangkara.
Ia berulangkali mengucapkan shalawat ketika melihat ciri-ciri jenazah.
Kerabat korban yang diwawancarai Tribun mengatakan, Zulhamdi memiliki ciri-ciri khusus di tubuhnya. Di bagian perut, ada luka bekas goresan.
"Tadi sempat lihat ada goresan bekas operasi. Kebetulan, Zulhamdi ini pernah menjalani operasi turun perut," kata keluarga korban.
Melihat tanda-tanda itu, pasangan suami isteri tersebut sontak kaget. Mereka yakin, jenazah laki-laki yang diambil dari dalam kontainer pendingin adalah putera mereka.(*)