DVI Polda Sumut: Identidikasi Jenazah Tak Bisa Asal-asalan
Ketua DVI Polda Sumatera Utara, Kombes Setyo Purwanto, mengatakan identifikasi terhadap jenazah korban tak bisa asal-asalan dan harus sesuai prosedur.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua DVI Polda Sumatera Utara, Kombes Setyo Purwanto, mengatakan identifikasi terhadap jenazah korban tak bisa asal-asalan dan harus sesuai prosedur.
"Kami ini harus tetap melaksanakan kaidah pemeriksaan sesuai prosedur berlaku. Jangan sampai kami salah merilis jenazah. Bisa-bisa kami dijatuhi hukum internasional," kata Setyo di Rumah Sakit Bhayangkara Medan, Rabu (18/5/2016).
Guna menghindari sanksi internasional itu, DVI Polda Sumut hati-hati mengidentifikasi masing-masing jasad korban banjir bandang air terjun Dua Warna di Sibolangit.
"Bukan kami lamban melakukan pemeriksaan. Inilah kenapa, proses pemeriksaan harus dilakukan secara hati-hati," ungkap Seto.
Di pos SAR Sibolangit, sudah ada ratusan keluarga mengaku kehilangan anggota keluarganya. Disinggung mengenai informasi tersebut, Setyo sendiri belum tahu.
"Sejauh ini kami hanya menangani 16 jenazah yang dibawa dari lokasi kejadian. Kami juga berharap kerja sama semua pihak untuk memberikan informasi," imbuh Setyo.