Peti Jenazah Zulhamdi Diturunkan Dari Mobil Ambulance
Peti jenazah korban diangkut keluar setelah salah seorang Tim DVI Polda Sumut datang menemui pihak keluarga.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Peti jenazah yang di dalamnya terdapat jasad Zulhamdi Sakti Wicaksana (21), korban banjir bandang di air terjun Dua Warna, Desa Sirugun, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang kembali diturunkan dari dalam mobil ambulance.
Peti jenazah korban diangkut keluar setelah salah seorang Tim DVI Polda Sumut datang menemui pihak keluarga.
"Pak, mohon maaf. Kami sama sekali tidak ingin mempersulit. Kami hanya ingin mendata korban saja," kata petugas DVI Polda Sumut, Pita V Sitorus, Rabu (18/5/2016) siang.
Pita yang mengenakan seragam biru berlogo Dokkes ini meminta pihak keluarga menurunkan peti jenazah Zulhamdi.
Saat itu, sejumlah rekan korban langsung menurunkan peti dari mobil ambulance.
"Coba diturunkan dulu ya pak. Agar ditempel namanya," kata Pita.
Mendengar ucapan itu, keluarga korban menarik Pita ke tenda.
Di sana, mereka tampak berbincang selama beberapa menit. Setelah berdialog dengan pihak rumah sakit, jenazah akhirnya dibolehkan untuk dibawa pihak keluarga.
Hingga saat ini, tercatat sudah 14 jenazah teridentifikasi. Sementara dua jenazah lainnya masih diperiksa petugas DVI Polda Sumut.(*)
