Pertamina Akhirnya Distribusikan BBM ke Krayan
PT Pertamina akhirnya mewujudkan misinya memberikan pelayanan kepada warga di Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru
TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - PT Pertamina akhirnya mewujudkan misinya memberikan pelayanan kepada warga di Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan setelah puluhan tahun warga setempat hanya mengandalkan pasokan bahan bakar minyak dari Negara Bagian Serawak, Malaysia yang berbatasan darat dengan Kabupaten Nunukan.
Setelah hampir setahun program distribusi bahan bakar minyak ke Krayan sempat tertunda realisasinya, Rabu (8/6/2016), pesawat Cessna C208B Grand Caravan milik maskapai penerbangan Susi Air melakukan pengiriman perdana solar sebanyak satu ton.
"Informasi Pak Benny dari Pertamina Tarakan, hari ini sudah mulai pengiriman. Hari ini ujicoba, diangkut satu ton menggunakan Susi Air dari Kota Tarakan langsung ke Krayan," kata Elirath, Kepala Bidang Minyak dan Gas pada Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Nunukan, melalui telepon seluler.
Elirath mengatakan, bahan bakar minyak dari Kota Tarakan ke Krayan didistribusikan CV Prima Energy. Untuk pengangkutan bahan bakar minyak, PT Pertamina telah menandatangani kontrak dengan pihak maskapai penerbangan Susi Air.
"Itu sudah dikontrak selama setahun untuk mengangkut BBM dari Tarakan ke Krayan," ujarnya.
Karena kapasitas pesawat hanya dapat mengangkut satu ton bahan bakar minyak, direncanakan pengiriman dilakukan hingga empat kali penerbangan dalam sehari.
"Susi kan kapasitasnya cuma satu ton. Makanya direncanakan penerbangan hingga empat kali sehari. Tentunya ini juga tergantung pada cuaca. Kalau untuk ujicoba hari ini baru satu ton solar yang dikirimkan," katanya.
PT Pertamina akan mendistribusikan hingga 70 ton solar perbulan ke Kecamatan Krayan.
"Kalau premium tergantung kebutuhan warga di sana," katanya.
Elirath mengungkapan, program khusus PT Pertamina untuk melayani warga di Kecamatan Krayan ini akan diresmikan langsung Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said.
"Acara peresmiannya hari Kamis. Informasi dari Pak Benny langsung Menteri ESDM yang resmikan tetapi acaranya di Balikpapan," katanya.
Lebih setahun ini warga di Kecamatan Krayan mengeluhkan kesulitan bahan bakar minyak.
Sejak Malaysia melarang penjualan bahan bakar minyak di perbatasan Republik Indonesia-Malaysia, warga Krayan harus sembunyi-sembunyi untuk bisa mendapatkan pasokan dalam jumlah yang sangat kecil.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.