Tabrak Tiga Motor dan Empat Mobil, Mobil yang Dikemudikan Leo Ditembak Polantas
Polantas melepaskan tembakan karena sebelumnya pengendara mobil tersebut melakukan tabrak lari dengan korban 3 pengendara motor dan 4 unit mobil.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Hadi Sudirmansyah
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Kapolresta Pontianak AKBP Iwan Imam Susilo angkat bicara terkait penembakan yang dilakukan polisi lalu lintas terhadap mobil Avanza putih KB 1247 WB yang dikendarai oleh Leo.
Iwan mengatakan polantas melepaskan tembakan karena sebelumnya pengendara mobil tersebut melakukan tabrak lari dengan korban 3 pengendara motor dan 4 unit mobil.
"Kejadian awal yakni bermula saat anggota Polantas Polresta sedang melakukan olah TKP kecelakaan lalu lintas di Jalan A Yani jalur arah Mapolda Kalbar, dekat Megamal dan Kampus Untan," ujar AKBP Iwan Imam Susilo.
Kapolresta mengatakan, saat itu situasi lalu lintas sedang ramai. Tiba-tiba dari arah belakang datang m menabrak seorang pengendara sepeda motor yang hingga saat ini belum diketahui identitasnya.
"Saat anggota Satlantas tersebut mendatangi mobil Avanza yang menabrak dengan mengetuk kaca mobil untuk memberita peringatan agar mobil tersebut berhenti, malah mobil tersebut melarikan diri dengan kecepatan tinggi," kata Kapolresta saat dikonfirmasi wartawan.
Mobil lari meninggalkan TKP kecelakaan lalu lintas berbelok ke arah kampus Untan melalui Jalan Daya Nasional terus menuju Jl Imam Bonjol.
"Tetapi saat berada di pertigaan Jalan Daya Nasional Untan dan Imam Bonjol, mobil Avanza tersebut menabrak mobil yang saat ini sedang ditelusuri identitasnya," ujar Imam.
Polantas kemudian mengeluarkan tembakan peringatan kepada pengendara Avanza. Tetapi pengendara ini malah kembali kabur ke arah ke Jl Imam Bonjol menuju Jl Adisucipto.
Ketika di depan Sekolah Islamiyah, mobil Avanza itu kembali menabrak anggota Polantas, Aipda Edi Purwanto yang bertugas di Ditlantas Polda Kalbar yang sedang mengendarai sepeda motor KB 547 NT.
Mengetahui mobil ini kembali menelan korban, Polantas yang melakukan pengejaran kembali mengeluarkan tembakan peringatan ke arah kap mobil.
Akan tetapi, mobil Avanza putih tersebut masih terus upaya melarikan diri dengan kecepatan tinggi.
Bahkan saat tiba di depan Gg Busri, Jl Adisucipto, mobil itu kembali menabrak seorang pengendara sepeda motor.
Meski demikian, mobil ini tidak juga berhenti.