Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polda Jateng Kerahkan DVI dan Anjing Pelacak Untuk Evakuasi Korban Longsor

TNI dan Polri bekerjasama dan bersinergi membantu pencarian para korban bencana yang hingga kini masih belum ditemukan.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Polda Jateng Kerahkan DVI dan Anjing Pelacak Untuk Evakuasi Korban Longsor
TRIBUN JATENG/GALIH PERMADI
Petugas berusaha mencari korban longsor yang masih tertimbun di dusun Caok Kulon, Desa Karangrejo, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Senin (20/06/2016). Sebanyak 25 orang diduga masih terimbun material longsor, dan 9 orang dinyatakan tewas. TRIBUN JATENG/GALIH PERMADI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolda Jawa Tengah, Irjen Condro Kirono mengerahkan anggotanya turut serta melakukan evakuasi korban luka serta meninggal dalam bencana alam banjir dan longsor di wilayah Jawa Tengah.

Jenderal bintang dua ini menuturkan, TNI dan Polri bekerjasama dan bersinergi membantu pencarian para korban bencana yang hingga kini masih belum ditemukan.

"Khusus Polri, kami tempatkan satu kompi di Purworejo, satu di Kebumen dan satu lagi di Banjarnegara. Ada juga tim DVI untuk mengidentifikasi korban-korban bencana, karena kondisi jenazah membutuhkan DVI untuk identifikasi," ucapnya, Selasa (21/6/2016) di Mabes Polri.

Selain itu, pihaknya juga menurunkan beberapa anjing pelacak guna membantu pencarian korban yang masih hilang

"Kami libatkan anjing pelacak, karena tanahnya mengering. Masih ada 11 korban yang belum ditemukan di Purworejo," tutur mantan Kakorlantas itu.

Seperti diketahui, bencana banjir dan longsor melanda 16 kabupaten/kota di wilayah Jawa Tengah, yaitu Purworejo, Banjarnegara, Kendal, Sragen, Purbalingga, Banyumas, Sukoharjo, Kebumen, Wonosobo, Pemalang, Klaten, Magelang, Wonogiri, Cilacap, Karanganyar, dan Solo.

Berita Rekomendasi

Banjir dan longsor ini dipicu karena hujan lebat yang turun sejak Sabtu (18/6/2016) siang hingga malam hari. ‎ Hingga kini pun, beberapa kota seperti di Solo, masih tergenang banjir dan evakuasi warga terus dilakukan.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas