Ajakan Menikah Ditolak, Oknum Polisi Kepri Ini Tembak Pacar
Korban menolak ajakan menikah karena mengetahui oknum polisi itu telah mempunyai istri dan anak
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BATAM -Ajakan untuk menikah ditolakr, Yondrialis, anggota Polda Kepri naik darah dan langsung menembak tangan sang pacar. Marsaulina.
Hal ini disampaikan Marsaulina sendiri dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Batam sebagai saksi korban, Rabu (29/6/2016).
Marsaulina menceritakan baru mengetahui kalau terdakwa sudah berkeluarga dan memiliki anak setelah satu tahun menjalin hubungan atau sekitar 2015.
"Baru mengetahui kalau terdakwa sudah berkeluarga dan punya anak setelah setahun berpacaran. Atas dasar itu saya berusaha menjauhi terdakwa namun terdakwa tetap ngotot mau nikahi saya," ujar Marsaulina.
Kemudian, pada Jumat (1/4/2016) setelah dua bulan tidak berkomunikasi terdakwa tiba-tiba datang ke tempat kosnya.
Saat itu Marsaulina tidak mau menemui terdakwa dan tetap mengunci pintu kamar kosnya.
Namun terdakwa mengacap jika pintu tidak dibuka dan terpaksa Marsaulina terpaksa menuruti permintaan terdakwa.
Terdakwa masuk rumah dan membanting tubuh korban ke tempat tidur dan terjadilah keributan.
"Saat itu, saya lihat terdakwa memasukan peluru ke magasin pistolnya. Saya tutupi wajah, karena ketakutan. Tiba-tiba terdakwa menempelkan pistolnya ke tangan kanan saya lalu dia menembak," kata Marsauliana.
Trdakwa langsung minta maaf pada korban dan membawa ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan untuk menjalani operasi pada tangan kanan yang kena tembak.