WNA Asal India Dipukul Linggis, Sejumlah Barang Berharga Dibawa Kabur Perampok
Setelah meninggalkan pos satpam, mobil pelaku berhenti didepan TKP. Beberapa menit kemudian, terdengar suara gaduh.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Balu Murugan Shanmugavadivel (66) Warga Negara Asing (WNA) asal India membuat laporan kepolresta Barelang, Kamis (30/6/2016) atas kejadian tindak pidana Pencurian dengan Kekerasan (Curas) yang terjadi di kediamanya dikawasan Perum Palm Spring Blok D No. 216 Batam Centre.
Dari keteranganya saat diperiksa pihak kepolisia, kejadian tersebut Kamis (30/6/2016) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Malam itu, korban sedang terlelap tidur dikamarnya yang terletak di lantai dua. Tiba-tiba, ada dua orang yang mengenakan sebo warna hitam dan abu-abu masuk kedalam kamarnya.
Karena ketahuan, tiba-tiba tangan korban dipukul dengan menggunakan linggis sehingga berdarah. Saat korban tengah meringis kesakitan, pelaku langsung mengobrak-abrik kamar korban sehingga mengambil beberapa barang berharga milik korban diantaranya Handphone (HP) Samsung Galaxy A3, HP Iphone 5 dan sebuah kalung emas.
Mendapat laporan tersebut, polisi langsung melacak keberadaan pelaku dengan merunut kejadian dari awal yakni melakukan olah Tempat Kejadian Peristiwa (TKP).
Diperumahan tersebut, beberapa saksi mulai diintorgasi seperti satpam Perumaham Palm Spring. Beberapa saksi mengatakan melihat adanya mobil Avanza type Veloz warna Putih dengan nopol BP 1652 FE masuk kedalam perumahan tersebut.
Satpam sempat menegur para pelaku dan menanyakan mau kemana. Kemudian salah satu pelaku mengatakan mau menjemput seseorang yang bernama Andre.
Setelah meninggalkan pos satpam, mobil pelaku berhenti didepan TKP. Beberapa menit kemudian, terdengar suara gaduh.
Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Memo Ardian membenarkan adanya peristiwa tersbut. Menurutnya, kawanan pelaku pencurian sudah diamankan pihak kepolisian disalah satu hotel yang ada di Batam.
"Kita sudah tangkap pelaku, ada empat pelaku yang diamankan salah satunya prempuan," singkat Memo saat dikonfirmasi. (Koe)