Parto Nyaris Putus Asa, Hampir 20 Jam Dia Terjebak di Tol Kanci-Pejagan
Parto, seorang warga Tanjungpriok, yang ditemui Tribunnews, mengaku ia sudah terjebak di Kanci sejak Minggu sore, sekitar pukul 17.00.
Penulis: Yulis Sulistyawan
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, BREBES - Kemacetan yang melanda ruas tol Kanci-Pejagan di Brebes memang luar biasa parah.
Sudah lebih dari 13 jam, Tribunnews, terjebak macet di kawasan tersebut.
Sebagai informasi, Tribunnews memasuki tol Kanci pada pukul 23.00, Minggu (4/7/2016) dan hingga siang ini masih berada di ruas tol yang panjangnya "hanya" 35 km.
Hingga siang ini, Tribunnews baru bisa melintasi sepanjang 25 km. Artinya masih ada jarak 10 km lagi untuk bisa keluar dari Tol Kanci-Pejagan.
Parto, seorang warga Tanjungpriok, yang ditemui Tribunnews, mengaku ia sudah terjebak di Kanci sejak Minggu sore, sekitar pukul 17.00.
"Kemacetan kali ini luar biasa parah. Entah kapan saya bisa keluar dari tol ini," katanya.
Tak hanya stres karena macet, para pemudik juga dihantui kehabisan bensin.
Alhasil. mereka terpaksa beli BBM yang ditawarkan warga, tentu dengan harga yang mencapai dua kali lipat.
Untuk bensin premium dijual seharga Rp 15 ribu, sedangkan pertamax dijual Rp 20 ribu.
Hingga berita ini diturunkan belum tampak kehadiran petugas. Hanya ada helikopter polisi yang melintas sekitar pukul 10.00 tadi.