Yayasan Mustahim Ajak 30 Anak Yatim Menjelajahi KBS
Riuh tawa puluhan anak-anak, yang berseragam kaus berwarna biru, terlihat di sisi panggung utara Kebun Binatang Surabaya (KBS), Minggu (24/6/2016).
Penulis: Monica Felicitas
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA- Riuh tawa puluhan anak-anak, yang berseragam kaus berwarna biru, terlihat di sisi panggung utara Kebun Binatang Surabaya (KBS), Minggu (24/6/2016).
Anak-anak tersebut merupakan para anak yatim yang berjumlah 30 orang binaan Yayasan Mustahim Surabaya, yang beralamat di Jl Bratang Gede 1 no 14 Surabaya.
Salah satu yang menjadi peserta dalam kegiatan kunjungan mengenal satwa ini ialah Asti (7) yang bersekolah di SD Muhammadya 27 Surabaya, yang kini duduk dikelas 1 SD.
Asti yang merupakan santriwati Yayasan Mustahim asal Surabaya mengatakan senang dapat mengenal binatang, sekaligus bisa melakukan piknik bersama teman-temannya yang lain.
"Ini pertama kali saya ke KBS, bisa main-main dan makan bersama teman-teman, sambil melihat binatang," ujar Asti Polos.
Bersama puluhan temannya yang lain, selain menjelajahi KBS, para santriwan dan santriwati Yayasan Mustahim juga mengikuti kegiatan mewarnai, fun games dan makan bersama.
Shoim, Humas Yayasan Mustahim mengatakan, ini merupakan kali pertama Yayasan Mustahim yang berdiri sejak tahun 2011 mengadakan study tour bersama anak-anak binaannya
"Kegiatan ini di latar belakangi dari rasa kami ingin membahagiakan adik-adik, yang tidak mempunyai peang tua agar terhibur," ujar Shoim.
Para santri di Yayasan Mustahim merupakan para anak-anak dari golongan tidak mampu yang mana pesantren ini bertujuan nantinya anak-anak binaannya akan menjadi generasi Qur'an.
"Outputnya anak yatim ini nantinya agar bisa menjadi Taufid dan bermanfaat bagi bermasyarakat. Dana pun dihimpun dari para donatur," imbuh Shoim.
Kedepannya Yayasan Mustahim akan membuat program donatur cilik dengan sasaran siswa SD dan TK yang bertujuan melatih bersedekah sejak dini.
"Nantinya adik-adik yang menjadi donatur cilik akan mendaptkan celengan yanh nantinya petugas kami akan mengambilnya sebulan sekali," paparnya.
Himpunan dana itu nantinya akan dijadikan program kegiatan yang akan melibatkan para santri dengan donatur cilik.