Jembatan Rangka Baja Senilai Rp 7,1 Miliar Ambruk Diterjang Banjir
Aliran Krueng Teukuh meluap menyusul hujan lebat melanda kawasan Kabupaten Abdya, Selasa siang.
Editor: Wahid Nurdin
![Jembatan Rangka Baja Senilai Rp 7,1 Miliar Ambruk Diterjang Banjir](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jembatan-ambruk_20160824_141630.jpg)
Laporan wartawan Serambinews.com, Zainun Yusuf
TRIBUNNEWS.COM,BLANGPIDIE - Jembatan rangka baja Krueng Teukuh lokasi Desa Lama Tuha, Kecamatan Kuala Batee, Aceh Barat Daya (Abdya) dilaporkan ambruk diterjang banjir, Selasa (23/8/2016) malam.
"Jembatan masih dalam proses penyelesaian itu jatuh ke dalam sungai setelah selesai pemasangan rangka baja sepanjang
sekitar 50 meter dari total pemasangan 60 meter," lapor Syahrial, kontraktor pelaksana proyek jembatan Krueng Teukuh kepada Serambinews.com (Tribunnews.com network), Selasa malam.
Dilaporkan, jembatan rangka baja bernilai Rp 7,1 miliar sumber APBK 2016 itu ambruk setelah tiang penyangga patah atau bergeser diterjang banjir.
Aliran Krueng Teukuh meluap menyusul hujan lebat melanda kawasan Kabupaten Abdya, Selasa siang.
"Luapan banjir menyeret sisa-sisa potongan kayu dari hulu sungai Babahrot, kemudian menghantam tiang penyangga sampai patah atau bergeser, ikuti ambruknya rangka jembatan yang sedang dipasang," kata Syahrial.
Pemasangan jembatan rangka baja Krueng Teukuh sekitar 60 meter di atas aliran Krueng Teukuh atau sungai Babahrot yang dipindahkan.
Tetapi, sayangnya setelah pemasangan tuntas sekitar 50 meter atau tersisa sekitar 10 meter lagi, ambruk.(*)