Jangan Ada Lagi Diskriminasi Terhadap Anak-anak di Dalam Lapas
Menteri Yohana menegaskan kepada para penjaga lapas jangan ada lagi diskriminasi, pemukulan dan kekerasan terhadap anak-anak di dalam penjara.
Penulis: Welly Hadinata
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Welly Hadinata
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Meski anak-anak warga binaan yang mendiami Lembaga Pembinaan (LP) terkena beberapa kasus, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise menegaskan bahwa mereka memiliki hak yang sama seperti warga lainnya di luar sana.
Bahkan, guna membuat anak-anak warga binaan merasa nyaman, pada 2 Agustus lalu ia bersama Menteri Hukum dan HAM menetapkan bahwa tidak ada lagi jeruji besi bagi anak-anak. Melainkan sudah dibuat layaknya asrama.
"Kita telah menggedor LP itu bukan lagi jeruji besi tetapi asrama. Anak-anak di sini jangan merasa dipenjara. Jadi kita buat mereka benar-benar nyaman," katanya saat mengunjungi LP anak Pakjo Palembang, Kamis (25/8/2016).
Selain itu, ia menegaskan kepada para penjaga lapas ataupun pihak terkait jangan ada lagi diskriminasi, pemukulan dan kekerasan terhadap anak-anak di dalam penjara.
"Mereka ini sama saja seperti kita. Jangan lagi ada diskriminasi dan kekerasan. Setelah keluar dari sini mereka juga punya kesempatan baik menjadi polisi, gubernur, guru dan lain-lain seperti warga lainnya," ujarnya. (Welly Hadinata)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.