Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah Dua Tahun di Aceh Singkil Tewas Terbakar

Luka bakar yang terlalu parah, dari ujung kaki ke ujung rambut, menyebabkan nyawa balita ini tak tertolong, meski sempat dilarikan warga ke RS.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Bocah Dua Tahun di Aceh Singkil Tewas Terbakar
SERAMBI INDONESIA
Tempat tinggal Aman Muslim (2) di Desa Bukit Harapan, Gunung Meriah, Aceh Singkil, yang meninggal akibat terbakar dipasang garis polisi, Kamis (25/8/2016) 

Tapi sayang, luka bakar yang terlalu parah, dari ujung kaki ke ujung rambut, menyebabkan nyawa balita ini tak tertolong, meski sempat dilarikan warga ke RSUD Aceh Singkil.

Jenazah Aman Muslim kemarin langsung dikebumikan di tempat pemakaman umum Desa Bukit Harapan. Sedangkan ibunya masih dirawat di Rumah Sakit Adam Malik, Medan, dengan kondisi luka bakar mencapai 80 persen.

Sementara itu, tetangga korban menyebutkan, sehari sebelum peristiwa kebakaran itu, pasangan tersebut tampak cekcok.

Tapi tetangga tak tahu apa yang menyebabkan pasangan tersebut bertengkar, sehingga terdengar oleh tetangga.

Hal juga yang masih misteri dalam keluarga itu adalah tentang penyebab pasti kebakaran. Korslet listrik atau api kompor yang menyebabkan rumah itu terbakar juga belum diketahui. Polisi masih menyelidikinya.

Amatan Serambi kemarin, di halaman rumah itu terlihat karpet plastik dan kapas, sisa-sisa terbakar. Di bagian tengah rumah, tempat korban terbakar, masih berupa tanah merah. Sedangkan dinding rumah maupun barang lainnya di kamar korban dan dapur, terlihat masih utuh.

Polisi sudah memasang garis polisi (police line) di depan rumah korban yang terletak di pinggir jalan raya menuju perkebunan kelapa sawit PT Nafasindo tersebut.

Berita Rekomendasi

Kapolres Aceh Singkil, AKBP M Ridwan mengakui adanya kebakaran yang menyebabkan anak Feri Situmorang meninggal dan istrinya luka parah.

Saat ditanya apakah polisi melihat ada kejanggalan dalam kejadian itu, AKBP M Ridwan menyatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran. “Setelah korban sembuh nanti, baru kami mintai keterangan,” ujarnya. (serambi indonesia/de)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas