Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketua MPR RI bilang Bangun Karakter Generasi Muda dengan Ilmu Kebangsaan

Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menghadiri Muktamar XIII Nasyiatul Aisyiyah (NA) sore ini di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Ketua MPR RI bilang Bangun Karakter Generasi Muda dengan Ilmu Kebangsaan
ist
Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan di UMY 

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan menghadiri Muktamar XIII Nasyiatul Aisyiyah (NA) sore ini di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

Dalam sambutannya, Zulkifli menekankan pentingnya kerjasama sosialisasi empat pilar dengan NA.

Sebab menurutnya, saat ini generasi muda banyak yang mulai mengesampingkan nilai-nilai luhur bangsa. Sehingga banyak yang tidak memahami dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

"Generasi Z sudah dekat dengan IT, perkembangan dunia ada dalam genggaman sehingga tidak penting lagi nusantara dan nilai-nilainya. Ini kan berbahaya," ungkap Zulkifli Hasan saat memberi sosialisasi empat pilar di sportorium UMY, Ring Road Barat, Bantul, Jumat (26/8/2016).

Zulkifli juga menyebut berdasarkan survei Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), apabila hal ini terus dibiarkan maka 50 tahun mendatang nilai-nilai tentang ke-Indonesia-an akan dianggap tidak penting.

"Oleh karena itu saya ajak membangun karakter anak muda kita dengan membangun nilai-nilai kebangsaan kita dengan kerjasama. Saya kira itu manfaatnya sangat besar untuk bangsa dan negara," kata Zulkifli.

Ia juga mengingatkan agar seluruh kader NA mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya dalam menghadapi era demokrasi bebas ini. Paling tidak ada dua nilai penting yang harus dikuasai, yakni ilmu pengetahuan dan kewirausahaan agar dapat memenuhi kebutuhan hidup secara mandiri.

Berita Rekomendasi

Hadir dalam acara ini hadir Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah Norma Sari, Rektor UMY Bambang Cipto dan anggota DPR RI Desy Ratnasari. Desy yang juga menjadi pembicara dalam acara ini mengajak seluruh kader NA untuk menciptakan ketahanan keluarga guna membentuk karakter bangsa kuat.

"Pentingnya ketahanan keluarga dalam memberi perlindungan bagi anak-anaknya di Indonesia," terangnya.

Muktamar yang berlangsung hingga Minggu (28/8) ini diikuti oleh 1.000 peserta dari perwakilan dari Pimpinan Cabang Pimpinan Daerah dan seluruh Pimpinan Wilayah dari 24 provinsi dan 2.500 penggembira dari seluruh Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas