Prosesi Belimbur, Warga Dilarang Melempar Plastik Berisi Air kepada Orang Lain
Ratusan warga memadati lokasi Museum Mulawarman Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kaltim untuk menghadiri prosesi belimbur, Minggu.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, TENGGARONG - Ratusan warga memadati lokasi Museum Mulawarman Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kaltim untuk menghadiri prosesi belimbur, Minggu (28/8/2016) sejak pagi.
Warga berbondong-bondong datang untuk menyaksikan prosesi siraman yang menjadi penutup dari rangkaian kegiatan Pesta Adat Erau yang digelar selama sepekan di Tenggarong.
Prosesi belimbur melambangkan penyucian diri dan membuang keburukan dalam diri.
Prosesi ini ditandai dengan Ngulur Naga, yakni menurunkan sepasang naga serta membawa ke Kutai Lama Anggana.
Prosesi belimbur akan digelar tepat pada pukul 12.00.
Warga diingatkan untuk tidak melempar plastik berisi air kepada orang lain. Mereka wajib mendatangi orang tersebut lalu menyiraminya.
Belimbur juga harus menggunakan air bersih, bukan air kotor, seperti air parit atau air bekas cucian.
Prosesi belimbur juga dihadiri seluruh delegasi kesenian dari 9 negara peserta Erau International Folk and Arts Festival (EIFAF).