Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Begini Diskusi Pinggiran Ala PMII ULM, Tetap Semangat Meskipun Diterpa Hujan

Sekelompok mahasiswa tampak berkumpul menggelar diskusi di sore yang sejuk di halaman Gedung Serba Guna Universitas Lambung Mangkurat (ULM)

Penulis: Rahmadhani
Editor: Sugiyarto
zoom-in Begini Diskusi Pinggiran Ala PMII ULM, Tetap Semangat Meskipun Diterpa Hujan
Banjarmasin Post/Rahmadhani
Sekelompok mahasiswa tampak berkumpul menggelar diskusi di sore yang sejuk di halaman Gedung Serba Guna Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Jumat (2/9/2016). Mereka adalah sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ULM yang sore itu menggelar diskusi ringan bersama KNPI Kota Banjarmasin. 

TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Sekelompok mahasiswa tampak berkumpul menggelar diskusi di sore yang sejuk di halaman Gedung Serba Guna Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Jumat (2/9/2016).

Mereka adalah sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ULM yang sore itu menggelar diskusi ringan bersama KNPI Kota Banjarmasin.

Meski digelar sederhana dengan hanya duduk-duduk beralas spanduk bekas kegiatan, para mahasiswa terlihat antusias berdiskusi dengan Ketua KNPI Kota Banjarmasin AM Indra RP dan Ketua Komisariat PMII ULM Umam.

Mereka sendiri menyebut diskusi sederhana ini sebagai diskusi pinggiran. Sederhana dan tak ada kemewahan.

Uniknya, di tengah diskusi, diskusi terpaksa berpindah ke teras Gedung Serba Guna lantaran hujan turun mengguyur Kota Banjarmasin.

Diskusi pun berlanjut dan mahasiswa tetap semangat mengikuti diskusi di tengah hujan yang turun.

Tema diskusi sendiri masih berkait dengan persolan kepemudaan 'Membangun Sinergitas Pemuda di Kota Banjarmasin'.

Berita Rekomendasi

Diskusi macam ini, kata Ketua Komisariat PMII ULM Umam dilakukan rutin dua kali setiap minggunya.

"Intinya bagaimana kita pemuda ingin mengawal pembangunan Kota Banjarmasin khususnya. Apa yang sudah kita siapkan sekarang untuk menghadapi masa depan. 20 atau 30 tahun lagi, pemudalah masa kini lah yang akan memimpin nantinya," ujarnya. (Rahmadhani).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas