Kepulangan Tukang Becak Selesai Berhaji Secara Gaib Bikin Penasaran
Kepulangan Kasrin, tukang becak yang berhaji secara misterius ke Tanah Suci, molor. Ia baru pulang pada 4 Oktober 2016.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yayan Isro' Roziki
TRIBUNJATENG.COM, REMBANG - Kasrin, tukang becak yang biasa mangkal di depan Masjid Jami Lasem, Rembang, hingga kini dikabarkan belum pulang dari ibadah haji.
Warga Dukuh Gembul, Desa Sumberejo, Pamotan, Rembang, Jawa Tengah, bikin heboh karena dikabarkan berhaji secara gaib, tanpa prosedur mendaftar di Kementerian Agama Kabupaten Rembang.
Rombongan jemaah haji asal Rembang berangkat ke Asrama Haji Donohudan Boyolali berlangsung pada 23 Agustus 2016.
Baca: Pengakuan Keluarga Buntuti Tukang Becak Naik Haji, Menghilang di Pengkolan
Keluarga dan perangkat desa setempat mengantar keberangkatan Kasrin menuju Masjid Jami Lasem, tempat berkumpulnya calon jemaah haji sebelum berangkat ke Donohudan. Orang-orang menyaksikan Kasrin berada dalam rombongan bus tersebut. Entah dari mana dan kapan ia masuk bus.
Di masjid tersebut, rombongan haji dari Kecamatan Lasem, ditemani para pengantar, telah berjubel menunggu keberangkatan bus yang ditumpangi menuju asrama haji Donohudan, Boyolali.
Baca: Sosok Wanita Diduga Memberangkatkan Tukang Becak Naik Haji
Saat itu Kasrin tak mengenakan seragam sebagaimana jemaah haji lain. Ia hanya mengenakan baju koko warna putih, celana dan peci berwarna hitam.
Saat kabar "Haji Gaib Kasrin" jadi heboh, Kementerian Agama Kabupaten Rembang langsung mengecek nama-nama calon haji di gudang data. Nama Kasrin atau Kaserin tak ada di sana.
Baca: Tukang Becak Naik Haji secara Misterius Bermula karena Secarik Kertas
Tribun Jateng kembali menghubungi anak Kasrin bernama Istiqomah di Rembang, Selasa (27/9/2016), untuk menanyakan Kasrin sudah pulang ke kampung halaman usai berhaji.
"Bapak masih di Tanah Suci, belum pulang ke rumah," jawab anak sulung Kasrin, Siti Rokhanah (36). Kata dia, Kasrin akan pulang pada 4 Oktober 2016.
Dulu pernah direncanakan Kasrin akan tiba di Rembang lagi pada 25 September, namun kemudian diundur. "Rencana bapak pulang tanggal 4 Oktober," ucap Rokhanah.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.