Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bandar Narkoba Ditembak, Belasan Warga Serang Polisi dengan Parang

Tersangka dilumpuhkan setelah aparat yang menyaru sebagai pembeli narkoba menembak tersangka saat berusaha kabur.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Bandar Narkoba Ditembak, Belasan Warga Serang Polisi dengan Parang
SERAMBINEWS.COM/RASYIDAN
Personel Polres Galus menyisir lokasi penyergapan gembong narkoba. 

Laporan wartawan Serambinews.com, Rasidan

TRIBUNNEWS.COM, BLANGKEJEREN - Setelah diintai dan menjadi target operasi (TO) sejak enam bulan terakhir, aparat Satresnarkoba Polres Gayo Lues (Galus) berhasil melumpuhkan Sehuna Abdul Azis alias Udin (34), tersangka bandar narkoba di kawasan itu, Senin (26/9/2016) sekira pukul 13.00 WIB kemarin.

Tersangka dilumpuhkan setelah aparat yang menyaru sebagai pembeli narkoba menembak tersangka saat berusaha kabur.

Meski sudah ditembak, namun, warga Uning Gelung, kecamatan Dabun Gelang sempat meminta bantuan adiknya melalui pesan pendek SMS.

Hingga kemudian, adik tersangka bersama belasan warga lainnya sempat mengamuk dan menyerang polisi dengan membawa parang. Namun aksi itu bisa digagalkan aparat polisi yang berjumlah 40 personel.

Tersangka mengabarkan bahwa ia dijebak dan telah tertangkap dan kenak tembak, darah haeus dibalas dengan darah.

Wakapolres Gayo Lues, Kompol Suprapto, kepada Serambinews.com (Tribunnews.com network), Selasa (27/9/2016) mengatakan, tersangka gembong narkoba yang ditembak ini sudah menjadi target polisi sejak dalam enam bulan terakhir.

BERITA REKOMENDASI

Pasalnya ada beberapa kasus penangkapan sabu di Galus sebelumnya, para tersangka tersebut mengaku sabu itu diperoleh dari tersangka tertembak tersebut.

Dikatakan, tersangka sudah menjadi target operasi (TO) polisi selama ini, bahkan berhasil menemukan barang bukti berupa satu paket sedang sabu-sabu, kemudian uang tunai Rp 6.272.000.

“Selain itu, tersangka juga sempat membuang barang bukti lainnya berupa sebuah tas pingang yang diduga berisi sabu dan senjata api, ketika saat dalam pengejaran personel kemarin,” kata Wakapolres.

Dalam mencari barang bukti sebuah tas pingang milik tersangka yang sempat buang itu, Polres Galus mengerahkan 40 personel ke lokasi (TKP) penyergapan

"Kini tersangka masih dirawat di RSUD Sangir Blangkejeren dengan pengawalan ketat," sebut Wakapolres Galus. (*)


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas