Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Berniat pergi kerja ke kawasan TOP 100 Rudi (31) dan Lisda (24) suami istri ini menjadi korban Jambret dikawasan Seraya, Batam, Rabu (28/9/2016) pagi.

Akibatanya, motor yang dikendarai Rudi terjatuh dan tas yang berisikan uang tunai senilai Rp 2 juta dan benda berharga lainya dibawa kabur pelaku.

Rudi yang ditemui di Mapolsek Lubuk Baja terlihat berbalut perban, lengan kanannya terpaksa harus digantung dengan menggunakan verbal lantaran jatuh usai dijambret.

"Pagi itu saya sama istri mau pergi kerja. Tiba-tiba saja, dari belakang tas istri saya ditarik orang. Pelakunya dua orang dengan menggunakan motor Satria FU," sebut Rudi bercerita.

Menurut Rudi, selain dirinya, sang istri juga mengalami luka dibagian lutut setelah sepeda motor yang dikendarainya terjatuh.

"Istri saya juga luka-luka. Uang saya dibawa kabur jambret itu," terangnya lagi.

Pascakejadian, motor penjambret langsung melaju kencang, sementara kedua korban dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Saat ini Rudi masih bingung, pasalnya uang lenyap dibawa kabur, Rudi dan sang istri juga harus menahan sakit lantaran kejadian yang menimpa mereka.

Maka dari itu, ia membuat laporan ke Polsek Lubuk Baja dengan harapan semua barang-barang miliknya bisa kembali lagi.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja Ipda Wahyudi membenarkan laporan tersebut.

Menurut Wahyudi, korban sudah melapor ke Polsek dan saat ini anggita buser tengah melakukan pencarian terhadap pelaku.

"Korban sudah membuat laporan bersama sang istri. Pelaku masih kita kejar, doakan saja semoga cepat ketangkap," sebut Wahyudi. (Koe)