Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Pergelaran Apresiasi Film Indonesia di Kota Manado, dipastikan memberi kejutan bagi masyarakat di Sulawesi Utara.

Sebab baru pertama dalam sejarah, artis ibukota akan berkumpul di Bumi Nyiur Melambai ini.

Apalagi, masyarakat bisa bertemu langsung dengan sekitar 40 artis nasional.

Kepala Dinas Pendidikan Sulut Asiano Gemmy Kawatu, selaku Sekretaris Umum AFI 2016 mengatakan sudah ada rundown acara, yang disesuaikan dengan kebijakan panitia pusat.

Kawatu menguraikan, tanggal 7 Oktober nanti akan ada pawai sekitar 30 - 40 artis ibukota. Yang juga didampingi Nyong Noni Sulut dan artis lokal. Pawai ini akan start di Jembatan Soekarno dan finish di Marina Plaza.

"Pawai akan memakan waktu 1,5 jam. Setelah itu para artis akan konferensi pers dengan para wartawan," ujarnya saat ditemui usai rapat koordonasi Panitia AFI di Kantor Diknas Sulut, Rabu (5/10).

Selanjutnya pada 8 Oktober 2016 pagi pukul 09.00 Wita, para artis akan mengunjungi SMA N 1 Manado dan SMK N 1 Manado. Setelah dari situ, akan ada meet and greet di Mantos, sebagai pusat kegiatan outdoor AFI.

"Masyarakat bisa bertemu langsung dengan para artis di Mantos. Sangat menarik, akan ada lorong waktu tentang film Indonesia. Di Mantos sampai siang," tuturnya.

Lanjut Kawatu, setelah itu para artis kembali ke hotel untuk persiapan puncak acara. Malam puncak akan disiarkan langsung di tv nasional, juga dari Malaysia dan Singapura. Akan dihadiri Mendiknas, Gubernur Sulut, Bupati dan Wali Kota se Sulut dan Puan Maharani.

"Pada 9 Oktober pagi, para artis akan ke Bunaken hingga pukul 12 siang. Lalu diundang pak Wenny Lumentut ke Bukit Tetempangan. Lalu mereka belanja-belanja dan jam 8 malam kembali ke Jakarta," ungkapnya.

Dikatakannya, paling krusial adalah pawai artis pada 7 Oktober sore. Namun pihaknya sudah koordinasi dengan pihak keamanan agar kegiatan ini sukses.

Sementara itu, Fanny Legoh, Ketua Harian, kegiatan ini spektakuler dan menjadi sejarah di Sulut. Mewakili panitia, pihaknya meminta maaf pada masyarakat jika akan terjadi kemacetan.

"Dari Jakarta rombongan total ada 200an lebih. Setelah AFI ini, akan launching film di Manado berjudul Hujan di Bulan Juli oleh sutradara Laskar Pelangi. Kami mohon semua masyarakat turut sukseskan kegiatan ini," ujarnya.

Di sisi lain, Kompol Saptia, dari Polresta Manado mengatakan pihaknya akan lakukN simulasi kemacetan selama acara. Soal keamanan, pihaknya menjamin keamanan. Apalagi kegiatan ini sangat positif untuk Sulut.

Rapat koordinasi tersebut berlangsung sore hingga malam. Panitia terus memantapkan persiapan.

Diketahui artis yang akan datang yakni, Rima Melati, Nini Eklaron, Marimo Sadri, Fauzi Badila, Kinaryosih, Steven Wiliam, Ruth Sahanaya, Gio Idol, Mongol Stress dan masih banyak lagi. (fin)