Ritual Pembersihan Kereta Kencana Keraton Yogyakarta, Air Sisa Jamasan Jadi Rebutan Warga
Tiga kereta kencana milik keraton Yogyakarta menjalani proses jamasan atau pembersihan, Jumat (9/10/2016) pagi.
Editor: Dewi Agustina
![Ritual Pembersihan Kereta Kencana Keraton Yogyakarta, Air Sisa Jamasan Jadi Rebutan Warga](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/tiga-kereta-kencana-milik-keraton-yogyakarta_20161007_143338.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Tiga kereta kencana milik keraton Yogyakarta menjalani proses jamasan atau pembersihan, Jumat (9/10/2016) pagi.
Bertempat di Museum Kereta Kencana Keraton Yogyakarta tiga buah kereta yaitu Kanjeng Nyai Jimat, Kus Gading Yasan Ndalem HB VIII dan Kyai Garuda Yekso dibersihkan dengan menggunakan air bunga setaman dan sari buah jeruk oleh para abdi dalem keraton.
Jamasan Kereta Kencana merupakan ritual rutin setiap satu tahun sekali di hari Jumat Kliwon di bulan Suro.
Acara langka ini juga menjadi perhatian bagi masyarakat maupun wisatawan yang datang, selama prosesi yang dilakukan abdi dalem nampak mereka sangat antusias menyaksikannya.
Seusai acara jamasan selesai, air sisa jamasan menjadi buruan masyarakat yang susah sejak awal mengikuti prosesi, beberapa nampak membawa botol air untuk menampung air jamasan tersebut.
Mereka mempercayai bahwa air jamasan tersebut dapat memberikan berkah dan hal-hal positif lain.
"Ini untuk sumber kesembuhan saja, ya saya percaya. Tapi memang intinya doa juga pada Allah, ini hanya bentuk media saja," ujar salah seorang warga, Aulia (32).
Aulia yang menggendong anaknya berhasil mendapatkan sedikit air sisa jamasan Kereta Kanjeng Nyai Jimat untuk dibawa pulang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.