Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Keluarga Conti Tjandra Disekap di BCC Hotel Batam

Kasus The BCC Hotel semakin memanas, Conti Tjandra yang memenangkan sengketa terkait kepemilikan Hotel BCC kali ini menjadi korban.

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Keluarga Conti Tjandra Disekap di BCC Hotel Batam
Tribun Batam/Eko Setiawan
Conti Tjandra dan keluarganya saat di BCC Hotel Batam. TRIBUN BATAM/EKO SETIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kasus The BCC Hotel semakin memanas, Conti Tjandra yang memenangkan sengketa terkait kepemilikan Hotel BCC kali ini menjadi korban.

Kepada awak media, Conti mengaku anak, istri dan kerabatnya yang lain disekap di dalam hotel dan sudah tidak makan selama dua hari.

"Anak saya disekap, sudah dua hari di hotel. Mereka tidak bisa cari makan," kata Konti yang ditemui di BCC Hotel, Minggu (23/10/2016) malam.

Menurut Conti, pihak hotel menutup akses mereka untuk keluar masuk hotel. Jika mereka turun, mereka tidak bisa naik lagi untuk mengantarkan makanan.

Sementara itu, Indro Manager Operasional Hotel saat dikonfirmasi mengatakan sudah beberapa hari ini Conti dan keluarga menginap di hotel dengan menyewa sebanyak 10 kamar.

Kemudian delapan kamar tidak mereka perpanjang. Dia sudah bayar sebanyak Rp 20 juta sebagai deposit.

Berita Rekomendasi

Kemudian dua kamar yang diperpanjang yaitu kamar nomor 1819 dan nomor2019 masih diperpanjang namun perpanjangan tersebut per hari.

Alasan mengapa kartu tersebut tidak bisa difungsikan menurut Indro karena kartu itu harus di-upgrade karena tamu memesannya hanya per hari.

"Ya harus diperpanjang lah, tetapi dia tidak datang ke counter kami untuk perpanjang. Makanya kartu itu tidak bisa digunakan," kata dia.

Sementara itu, kejadian ini sempat menghebohkan pengunjung hotel. Pasalnya, antara pihak Conti dan Manajemen hotel saling menyalahkan. Beruntung disana ada Kapolsek Lubuk Baja I Putu Bayu Pati yang berusaha mendinginkan suasana.

"Kita sebagai petugas kepolisian disini hanya mencari jalan tengah untuk menyelesaikan masalah. Kalau memang ada yang merasa dirugikan silakan lapor kepolisi," kata Putu. (Koe)

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas