Janji Cagub Hidayat: Perairan Belitung Haram untuk Eksplorasi Kapal Isap
Bersorak ratusan warga Desa Baru, Manggar, Belitung Timur, Sabtu (29/10). Seorang cagub menjanjikan tak ada aktivitas kapal isap di Belitung.
Penulis: Deddy Marjaya
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Bersorak ratusan warga Desa Baru, Kecamatan Manggar, Belitung Timur, Sabtu (29/10/2016). Orang yang berpidato di depan mereka berapi-api berpidato.
"Kalau ada kapal isap, nasib pariwisata dan nelayan kita (terancam, red). Kita haramkan ada kapal isap di Belitong. Laut Belitung ini masih perawan, sudah terkenal di dunia," kata Hidayat Arsani.
Calon gubernur Kepulauan Bangka Belitung itu berulangkali bakal menolak aktivitas kapal isap beroperasi di perairan Belitung, yang selama ini menjadi tempat nelayan mencari rezeki dan tujuan wisata.
Hidayat mengatakan, ia satu di antara sekian orang yang merintis bisnis pariwisata di Belitung. Kelak terpilih sebagai gubernur Babel, ia tak akan menggadaikan perairan Belitung untuk kapal isap.
"Dulu belum ada yang membangun hotel, saya yang mulai. Sekarang alhamdulillah banyak hotel, berarti semakin maju Belitong ini, makanya jangan dirusak," pesan Hidayat.
Ketua DPW PKS Bangka Belitung, Dody Kusdian, mengaku partainya yakin dengan komitmen kandidat yang mereka usung.
"Sekarang ini jangan cari yang plintat plintot ambil keputusan soal kapal isap," kata Dody yang dikenal sebagai putra asli Belitung.