Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polda Kepri Dirikan Posko Keselamatan Kesehatan untuk Para TKI Korban Kapal Tenggelam

Polda Kepri langsung membuat posko Keselamatan Kesehatan untuk para TKI yang selamat saat insiden tenggelamnya kapal yang mereka tumpangi.

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Polda Kepri Dirikan Posko Keselamatan Kesehatan untuk Para TKI Korban Kapal Tenggelam
Tribun Batam/Eko Setiawan
Sejumlah TKI yang selamat dari musibah kapal tenggelam di Perairan Nongsa yang membawa mereka dari Malaysia ke Batam, Rabu (2/11/2016). TRIBUN BATAM/EKO SETIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Polda Kepri langsung membuat posko Keselamatan Kesehatan untuk para TKI yang selamat saat insiden tenggelamnya kapal yang mereka tumpangi di perairan Nongsa, Rabu (2/11/2016).

Para TKI ini diperiksa satu per satu kesehatannya oleh Dokter Keseharan (Dokes) Polda Kepri.

Mata mereka terlihat merah karena melawan derasnya ombak dan air laut.

Raut wajah mereka terlihat kusam dan sedih. Bahkan taks edikit dari mereka yang terlihat termenung pasca selamat dari musibah yang baru saja mereka alami.

Semua barang mereka sudah hanyut dibawa arus. Saat ini yang tersisa hanya baju di badan yang sudah basah kuyup.

"Masih banyak teman-teman saya yang masih di laut. Nggak tahu gimana keadaannya sekarang. Semoga semua baik-baik saja," kata Yusef, salah satu TKI yang selamat.

Berita Rekomendasi

Mereka yang selamat sudah diperiksa kesehatan oleh dokter. Mereka juga diberikan makandan baju ganti oleh masyarakat disana.

Diberitakan sebelumnya, sebuah kapal membawa puluhan TKI dari Malaysia tenggelam di perairan Nongsa, Batam, Rabu (2/11/2016) pagi.

Kapal berjenis speedboat bermesin 200 PK X 4 itu diduga mengangkut puluhan TKI ilegal.

Korban kapal kini sedang dalam proses evakuasi.

Ketua Gerakan Anti Trafficking (GAT) Kepri, Syamsul Rumangkang menyebutkan ada sekitar 96 orang penumpang yang dibawa speedboat tersebut.

"Kebanyakan mereka perempuan dan anak-anak," kata Syamsul kepada Tribun Batam (Tribunnews.com Network), Rabu pagi.

Informasi yang diterimanya, subuh tadi sekitar jam 5 mereka sampai di laut Nongsa dari Malaysia.

"Ketika sampai di laut Nongsa, speedboatnya tenggelam," tambahnya. (koe)

Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas