Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK- Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengimbau warganya untuk menjaga suasana kondusif.

Saat ini, menurut dia, Pontianak memang kondusif. Karenanya, sangat disayangkan jika suasana tersebut rusak.

"Untuk menghormati mereka yang berjuang di Jakarta, kita jangan merusak di sini. Kan sayang kota yang sudah kita bangun susah-susah," ujarnya.

Ia mengatakan hal itu saat mendampingi Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Musyafak menemui massa di kawasan Pasar Flamboyan, Jalan Pahlawan, Sabtu (5/11/2016) dini hari.

Masa yang rata-rata usia muda tersebut ingin Ahok diproses secara hukum atas dugaan penistaan agama.

Untuk tenangkan warga, Sutarmidji mengaku sudah sejak tahun lalu acapkali berbeda pendapat dengan Ahok.

"Di Twitter-nya saja suka ribut enggak jelas," ucapnya.

"Tapi kita serahkan kepada aparat kepolisian yang menanganinya. Kalau unsur pidananya terpenuhi, saya pastikan begitu selesai diperiksa, bisa saja langsung jadi tersangka, kita lihat itu," lanjutnya.

Seluruh pihak, kata dia, harus menghormati proses hukum yang telah berjalan. Warga diharapkannya tidak melakukan hal-hal yang justru dapat merugikan diri sendiri.

"Kita jangan melakukan hal-hal yang konyol, nanti Ahok-nya gimana, lalu kita yang jadi tersangka? Salah-salah langkah, nanti Ahok tak jadi tersangka, lalu kalian pula yang jadi tersangka, sudah, sudah bubar sudah," tegas Sutarmidji kepada massa.(*)