Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Andi Memperoleh Puncak Kebahagiaan Setelah Mendengar Lantunan Al Quran

Waktu dia masih berumur 13 tahun, Andi sangat senang melihat bocah sebayanya berpakaian bersih dan rapi lalu pergi ke masjid bersama-sama.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Andi Memperoleh Puncak Kebahagiaan Setelah Mendengar Lantunan Al Quran
ISTIMEWA
Prosesi pengucapan dua Kalimah Syahadat mualaf atas nama Suprabowo Andi (kanan, peci hitam) diibimbing oleh Kepala KUA Kecamatan Lubuk Raja Kabupaten OKU. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Leni Juwita

TRIBUNNEWS.COM, BATURAJA - Awal pekan ini merupakan puncak kebahagiaan yang dirasakan Suprabowo Andi (23), karena keinginannya masuk Islam akhirnya terwujud.

Setidaknya begitu yang dirasakannya ketika dimintai komentar mengenai keputusan besar yang dipilihnya.

Warga Desa Lekisrejo ini datang ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lubuk Raja Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan untuk minta dibimbing dan dituntun mengucapkan dua Kalimat Syahadat.

Tekad yang bulat untuk masuk agama Islam disambut positif dan penuh rasa haru oleh jiran tetangga Andi yang mayoritas muslim.

Untuk lebih memantapkan niatnya, Andi minta diantar salah seorang tokoh agama setempat bernama Usman Sohar ke Kantor KUA.

Kedatangan Andi dan Usman Sohar langsung diterima oleh Kepala KUA Kecamatan Lubuk Raja Abdul Muis SAg .

BERITA REKOMENDASI

Sebelum KUA membimbing Andi mengucapkan syahadat, terlebih dahulu dilakukan tanya jawab seputar keinginannya.

Jawaban Andi sungguh luar biasa.

Pria asal Pulau Jawa yang sudah sudah 10 tahun menetap di Desa Lekisrejo ini mengaku hatinya menemukan ketenangan hidup berdampingan dengan umat Islam.

“Saya merasa tenang dan damai saat mendengarkan umat Islam melantunkan ayat Suci Al’quran ,” kata Andi seraya menambahkan ketertarikannya masuk Islam semakin kuat saat bulan Ramadhan tiba.

Semua umat Islam dengan ikhlas menunaikan ibadah puasa, meskipun seharian menahan lapar namun tetap kuat bekerja di ladang atau menyadap karet.


Dikatakan Andi, meskipun dirinya belum memeluk Islam, dia ikut merasakan kegembiraan umat Islam menyambut tibanya waktu berbuka puasa, lalu menuaikan salat tarawih di masjid.

Setelah sebulan berpuasa , umat Islam akan merayakan lebaran.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas