TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Kecelakaan kerja terjadi di kolam Waterpark Citraland Surabaya.

Yance (31) ditemukan meningal dunia saat memberihkan kolam tempat rekreasi yang berlokasi di Kelurahan Sambikerep, Surabaya ini, Minggu (4/12/2016).

Informasi yang dikumpulkan Surya dari Polsek Lakarsantri Surabaya menyebutkan, awalnya korban memberishkan kolam renang pada Minggu (4/12/2016) sekitar pukul 07.30 Wib.

Ia yang merupakan pelerja outsourching itu, sudah menguras kolam lebih dulu.

Setelah itu, korban membersihkan kolam dengan alat pembersih. Pembersihan dilakukan di semua bagian kolam.

Naas terjadi, saat korban membersihkan kolam renang di dekat kolam ombak ikan paus.

Saat itu, korban hendak mematikan alat pebersih yang terhubung dengan saluran listrik.

Begitu menyentuh tombol stop kontak, tiba-tiba terjatuh ke dalam kolam yang masih ada airnya.

Diduga korbam meninggal karena kesetrum aliran listrik.

Ketika korban akan mematikan fakum (alat pembersih), tiba-tiba korban kejang dan jatuh terlentang ke dalam kolam yang kedalaman airnya sekitar 20 cm.

Kejadian ini diketahui kali pertama oleh Wahyu. Ia yang juga merupakan pekerja di Waterpak Citraland berusaha memebri pertolongan dan memberi tahu kepada temannya.

Kemudaian, korban dilarikan ke RS Surya Medika di Jl Menganti menggunakan ambilans milik Waterpark Citraland. Tapi, nyawa korban dinyatakan sudah meninggal begitu sampai di rumah sakit.

Kanit Reskrim Polsek Lakarsantri Surabaya AKP Haryoko Widhi menjelaskan, korban meninggal dunia saat memebrishkan kolam.

Tapi, keluarga langsung memakamkan korban di pemakaman umum di Made, Sambikerep, Surabaya.

Haryoko menuturkan, keluarga korban sudah bersepakat dengan Waterpark Citra, korban langsung dimakamkan.

"Biaya pemakaman kematian korban ditangung semua oleh Watarpark. Keluarga menganggap sebagai musibah dan langsung memakamkan korban. Keluarga juga tidak melapor ke kami," kata Haryoko.

Karena sudah dimakamkan dan keluarga tidak melapor ke Polsek Lakarsantri, lanjut Haryoko, pihaknya juga tidak melakukan visum atau otopsi terahdap jenazah korban. fat