Razia Hotel dan Penginapan, Dua Pasangan Mesum Ini Digelandang Polisi
Saat digelandang petugas ke Mapolsek Mendoyo, LES sempat memohon-mohon kepada petugas dengan alasan anaknya yang masih kecil tengah menangis di rumah.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali I Gusti Agung Bagus Angga Putra
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Polsek Mendoyo kembali melangsungkan giat sweeping ke sejumlah hotel dan penginapan di Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Sabtu (3/12/2016) malam.
Hasilnya, dua pasangan mesum bukan pasangan suami-istri (pasutri) berhasil diamankan petugas ketika asyik berduaan di dalam kamar.
Giat sweeping ke hotel dan penginapan ini dilangsungkan sekitar pukul 21.00 WITA.
Dari puluhan hotel maupun penginapan yang ada, petugas hanya menyasar 8 hotel diantaranya yang diduga kerap menjadi "sarang" pasangan mesum.
Petugas berhasil mengamankan dua pasangan mesum yakni, SH (33) asal Banjar Ketapang, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara dengan wanita pasangan mesumnya HS (29) asal Banjar Puana, Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara.
Pasangan lainnya yakni, GNSP (31) asal Banjar Pangajaran, Desa Berambang, Kecamatan Negara bersama dengan pasangan wanitanya LES (32) asal Lingkungan Pendem, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana.
Bahkan saat digelandang petugas ke Mapolsek Mendoyo, LES sempat memohon-mohon kepada petugas dengan alasan anaknya yang masih kecil tengah menangis di rumah.
Kapolsek Mendoyo, Kompol Gusti Agung Sukasana, melalui Kanit Reskrim Polsek Mendoyo, Iptu Andi Yaqin membenarkan pihaknya telah mengamankan kedua pasangan mesum tersebut.
Menurutnya, giat sweeping ke hotel maupun penginapan ini dilakukan guna menekan angka kasus asusila yang kerap melibatkan anak di bawah umur.
Selain itu, kata dia, giat ini juga untuk mengantisipasi peredaran narkotika serta barang-barang berbahaya lainnya yang kerap terjadi di kamar-kamar hotel.
Pemeriksaan seksama tak hanya terhadap barang bawaan pengunjung hotel namun, setiap sudut hotel juga turut diperiksa petugas.
"Giat ini akan rutin kita langsungkan untuk menekan anak-anak di bawah umur yang terlibat mesum juga untuk antisipasi narkoba. Kedua pasangan bukan pasutri itu setelah kita data terus kita berikan pembinaan," tandas Yaqin ketika dikonfirmasi Minggu (4/12/2016).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.