Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wanita Ini Tak Sadar Teman Prianya Jambret Ponsel Mahasiswi

Eli Agusti tak menyadari Dendi yang memboncengnya menjambret ponsel Indah saat hendak menyeberang jalan tepat di depan Universitas Bina Darma.

Editor: Y Gustaman
zoom-in Wanita Ini Tak Sadar Teman Prianya Jambret Ponsel Mahasiswi
Sriwijaya Post/Andi Wijaya
Eli Agusti (19), warga Lorong Mataram RT 33/08 Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, diperiksa di Polresta Palembang, atas dugaan ikut membantu rekannya Dendi menjambret mahasiswi, Rabu (7/12/2016). SRIWIJAYA POST/ANDI WIJAYA 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Andi Wijaya

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Nasib apes dialami Eli Agusti (19), warga Lorong Mataram, RT 33/08, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang.

Niat hati meminta Dendi (18) mengantarnya ke rumah kakaknya di Plaju, Eli harus berurusan dengan polisi pada Rabu (7/12/2016), sekitar pukul 17.45 WIB.

Mulanya Eli mengemudikan motor Dendi, Yamaha Xeon. Setibanya di depan Universitas Bina Darma, Dendi yang duduk di belakang menjambret Indah (20).

Warga Jalan KH Bastari, Lorong Air Mancur, RT 25/04, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, itu sedang menuju kampusnya.

"Saya meminta diantar Dendi, pak. Waktu itu saya disuruh membawa motornya. Namun saya tidak tahu kalau dia mau melakukan aksi itu," ungkap Eli kepada petugas, Kamis (8/12/2016).

Ketika Indah teriak, Eli yang tidak mengetahui aksi Dendi langsung spontan menyetop laju motornya dan menolong korban.

Berita Rekomendasi

Rupanya Dendi yang merampas handphone korban langsung kabur membawa motornya. Massa pun nyaris memukuli Eli.

"Sumpah pak saya tidak tahu kalau Dendi itu merampas HP korban. Saya hanya jadi tumbalnya saja. Kalau saya tahu saya tidak mau meminta diantar olehnya," Eli menangis.

Indah mengaku saat itu hendak kuliah, Ketika hendak menyeberang kedua pelaku mendekatinya.

"Pelaku yang kabur yang merampas handphone. Ketika saya teriak, satu pelaku yakni Eli berhenti dan menolong saya. Temannya kabur dan handphone saya dilempar," ungkap Indah.

Sementara, Kepala SPK Polresta Palembang, Ipda Suprijadi, membenarkan tersangka atas nama Eli diserahkan oleh korbannya ke Polresta Palembang.

"Hingga kini pelaku masih dimintai keterangan guna pengembangan lebih lanjut karena diketahui ada satu rekannya kabur," sambung Suprijadi.

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas