Unesa Janji Berikan Santunan kepada 8 Mahasiswanya yang Alami Insiden di Gunung Arjuno
Pihak Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berjanji akan memberikan santunan bagi delapan mahasiswanya yang mendaki Gunung Arjuno.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Pihak Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berjanji akan memberikan santunan bagi delapan mahasiswanya yang mendaki Gunung Arjuno dan mengalami insiden mengejutkan, Selasa (13/12/2016).
Hal itu disampaikan Wakil Dekan Urusan Kemahasiswaan Arif Bulqini saat mendatangi Pos Izin Pendakian di Tretes, Kecamatan Prigen, Pasuruan, Rabu (14/12/2016) bersama rombongan Civitas Akademika.
Kendati demikian, Arif tidak bisa menyebutkan angka ataupun nominal santunan yang diberikan kepada para mahasiswa ini.
Ia beralasan santunan yang akan diterima masing-masing mahasiswa berbeda.
Terlebih, bagi mahasiswa atas nama Bintara yang dikabarkan meninggal dunia akibat tersambar petir.
"Nanti akan ada yang menghitung bagiannya sendiri," tandasnya.
Dia mengatakan, delapan mahasiswa ini pergi ke Gunung Arjuno tanpa ada persetujuan dari kampus.
Artinya, mereka ini bukan dalam rangka mengerjakan tugas kampus atau kegiatan lainnya yang berkaitan dengan kampus.
"Informasi yang saya dapatkan, mereka ini hanya liburan, mengisi waktu libur dengan naik gunung bersama," katanya.
Dia mengakui bahwa minggu ini tidak ada jadwal perkuliahan bagi mahasiswa. Sebab, minggu ini adalah pekan sunyi atau waktu kosong sebelum ujian.
"Ujian akan dilakukan pada tanggal 20 Desember mendatang," terangnya.
Terpisah, Ketut Prasetyo Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni menambahkan, delapan mahasiswa yang naik ke Arjuno ini merupakan mahasiswa berprestasi semua.
"Mayoritas mereka ini atlet dan tidak memiliki cacat sama sekali di perkuliahan. Bahkan, ada salah satu dari mereka yang kemarin berhasil meraih dua medali emas di PON Jabar," kata dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.