Tiga Remaja Merampok dan Tikam PNS di Kota Cirebon
Seorang pria yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) diduga menjadi korban perampokan sadis yang dilakukan sejumlah remaja.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Dewi Agustina
Yusri mengatakan, korban dan RP mengajak MVH, VA, dan F menyantap bubur di warung yang ada di Bale Linggarjati.
Mereka langsung pulang ke Kota Cirebon usai menyantap bubur tersebut hingga akhirnya di lokasi kejadian korban menjadi korban perampokan.
Aksi pelaku bermula ketika F turun dari mobil di lokasi kejadian. Tiba-tiba VA menjerat leher korban dengan tali sepatu miliknya.
"MVH menusuk dan membacok bagian kepala dan leher korban sebanyak sembilan tusukan dan bacokan," kata Yusri.
Kkorban sempat menyelamatkan diri dengan membuka pintu mobil. Ia pun loncat dari dalam mobil, namun tersangkut tas yang ada di jok mobil. Akibat korban terseret mobil sejauh 50 meter.
"Setelah itu tali tas terlepas korban terguling di jalan di simpang empat lampu merah Perumnas Galunggung," kata Yusri.
Yusri mengatakan, para pelaku melarikan diri ke arah Kabupaten Majalengka dengan mobil korban melalui jalur perjuangan sumber dan Majalengka. Mereka ditangkap tim Opsnal Reskrim Polres Cirebon Kota.
Petugas menyita tiga senjata tajam (sajam) berupa pisau yang digunakan ketiga tersangka untuk menusuk korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, para pelaku memang membawa pisau ukuran kecil dan besar ketika bepergian dengan korban.
Belum diketahui motif para tersangka melakukan perbuatan sadisnya tersebut.
"Kini ketiga tersangka yang sudah ditangkap masih dalam pemeriksaan di Markas Polres Cirebon Kota," ujar Yusri. (cis)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.