Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beginilah Serunya Ketikan Demam Om Telolet Om Menjangkit ke Desa-desa yang Tak Dilalui Bus danTruk

Demam berburu bunyi klakson Om Telolet Om mulai merambah hingga ke pelosok desa di Lamongan.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Beginilah Serunya Ketikan Demam Om Telolet Om Menjangkit ke Desa-desa yang Tak Dilalui Bus danTruk
surya/Hanif Manshuri
Sejumlah anak - anak yang memburu bel bersahutan (om telolet om) di wilayah jalan raya Kecamatan Sekaran. Mereka juga tidak sadar tulisan yang dituangkan bertuliskan om toilet om dan ayo toilet om , Sabtu (24/12/2016) 

TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN – Demam berburu bunyi klakson Om Telolet Om  mulai merambah hingga ke pelosok desa di Lamongan.

Banyak anak – anak keluar ke jalan membawa karton bertuliskan Om Telolet Om.

Namun anak – anak ini tidak menyadari kalau jalan tempat mereka memburu bel berirama panjang tidak dilalui bus maupun truk besar yang biasa memasang bel telolet.

Seperti pemandangan yang ada di jalan raya Sekaran Kecamatan Sekaran, Sabtu (24/12/2016).

Sejumlah anak usai SD membentangkan karton sambil meminta pengandara membunyikan klakson.

Entah sadar atau tidak, dua diantara karton rentang itu bukannya bertuliskan Om  Telolet Om, tapi Om Toilet Om.

Rupanya anak – anak ini benar tidak sadar kalau kalimat yang dituangkan itu salah, telolet ditulis toilet.

Berita Rekomendasi

Saat disapa Surya.co.id dan diabadikan gambarnya, anak – anak ini tetap bersuara om telolet om. Padahal dua diantara karton rentang itu nyata ditulis om toilet om.

Hingga beberapa waktu lamanya tidak satupun kendaraan roda empat yang melintas merespon mereka.

Pasalnya jalan Sekaran itu hanya banyak dilintasi kendaraan kecil, bukan truk besar maupun bus, seperti jalan raya Surabaya – Babat.

Tentu ini beda dengan apa yang dilakukan sejumlah anak di jalan raya Pucuk.

Mereka bersorak gembira ketika sejumlah bus maupun truk meresponnya. Bahkan ekspresi kegembiraannya nampak dengan meloncat – loncat dan  bersorak – sorak.”Hore...,”teriaknya.

Nampaknya fenomena demam bel bersahutan ini benar merata . Tak hanya anak dan pemuda yang berdomisili di kota atau mereka yang dekat dengan jalan nasional.  Anak  - anak pelosok desa juga terjangkit flu om telolet om.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas