Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rampas Tas Bule Asal Amerika, Bagas Tewas Diamuk Warga

Tas yang dirampas berisi smartphone Samsung J5 warna putih dan uang tunai sebesar Rp 50 ribu

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Rampas Tas Bule Asal Amerika, Bagas Tewas Diamuk Warga
net
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun  Bali I Made Prasetia Aryawan

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Dua pria bernama Triana Yudi Sanjaya (25) dan Bagas menjadi bulan-bulanan massa, usai beraksi menjambret tas seorang wanita asal Amerika, Carly Rebecca Johnston di Jalan Paving, Banjar Tegal Gundung, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, pada Kamis (30/12/2016) malam.

Namun nahas, Bagas tewas seketika setelah mengalami pendarahan hebat di sekujur tubuhnya.

Sedangkan pelaku lainnya selamat dan harus mendekam di balik jeruji Polsek Kuta Utara dalam kondisi wajah babak belur.

Saat itu, sekitar pukul 19.15 Wita, Carly bersama pacarnya Richard Murphy (23) yang merupakan guru asal Amerika ini sedang menikmati udara malam di lokasi kejadian.

Saat berjalan di TKP, tiba-tiba datang dua orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor Scoopy warna merah hitam DK 5431JP.

Kedua pelaku lantas mencoba merampas tas korban dan mencoba kabur.

Berita Rekomendasi

“Tas berwarna hitam itu berisi 1 buah HP merek Samsung J5 warna putih dan uang tunai sebesar Rp 50 ribu,” ungkap Kapolsek Kuta Utara, AKP Pius X Febry Aceng Loda, Senin (2/1/2016).

Dia menjelaskan, setelah kejadian tersebut korban pun menjerit untuk meminta pertolongan terhadap warga setempat.

Sementara sang kekasihnya bersama saksi mengejar pelakunya.

Ungtungnya, beberapa warga yang mendengar teriakan korban segera memberikan bantuan untuk mengejar pelaku.

Sekiranya 15 menit dari peristiwa tersebut, warga berhasil menangkap kedua pelaku, tak jauh dari TKP.

Warga yang tidak terima dan marah dengan banyaknya kejadian serupa di wilayah kampung turis tersebut kemudian mengamuk menghajar korban hingga babak belur.

Tragis bagi Bagas, ia tewas setelah menjadi bulan-bulanan massa.

Sekujur tubuhnya mengeluarkan darah akibat amukan tersebut.

"Salah satu pelakunya tewas setelah dikeroyok massa di TKP, kami masih memintai keterangan sejumlah saksi dan keterangan pelaku,” jelas AKP Pius.

Kapolsek mengatakan, hingga kini pihaknya sudah mengamankan barang-bukti berupa motor Scoopy DK 5431 JP milik pelaku, 1 buah tas selempang milik korban, 1 buah HP dan uang tunai Rp 50 ribu milik korban.

“Saat ini, kami masih mendalami kejadian tersebut dengan meminta keterangan pelaku yang selamat," tandas mantan Kasatlantas Gianyar ini.

Sumber: Tribun Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas