Jelang Kongres PSSI, Bonek Mulai Berdatangan ke Kota Bandung
Mereka datang secara bergelombang menggunakan anggkutan umum atau menumpang truk yang mengarah ke Kota Bandung
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bonek, sebutan suporter Persebaya Surabaya, mulai berdatangan ke Kota Bandung jelang Kongres Tahunan PSSI yang digelar di Hotel Aryaduta, pada 8 Januari 2017.
Mereka datang secara bergelombang menggunakan anggkutan umum atau menumpang truk yang mengarah ke Kota Bandung.
Pantauan Tribun, ratusan bonek yang sudah tiba di Kota Bandung telah berada di Gelanggang Olahraga Pajajara, Kecamatan Cicendo, Jumat (6/1/2017).
Mereka tiba di GOR Pajajaran pada Kamis (5/1/2017) pukul 22.00 WIB.
Informasi yang dihimpun Tribun, puluhan Bonek itu berasal dari Surabaya. Mereka berangkat menumpang berbagai macam kendaraan dari Surabaya sampai ke Kota Bandung dan tercatat 140 bonek yang sudah berada di GOR Pajajaran.
Anto (20) misalnya, berangkat menumpang truk yang mengarah ke Kabupaten Cirebon. Di Kabupaten Cirebon ia dan 30 temannya menumpang truk sampai ke Kota Bandung.
"Kami dari Surabaya pada Rabu 4 Januari 2017 sekitar pukul 23.00 WIB," kata Anto.
Anto mengaku digiring aparat kepolisian yang melihatnya menumpang truk dari Kabupaten Cirebon. Mereka dibawa langsung aparat Polrestabes Bandung ke GOR Pajajaran.
"Langsung dibawa ke GOR ini," kata Anto.
Seorang pengguna jalan, Endang Sudrajat (43), mengaku telah melihat rombongan bonek mulai berdatangan dari arah Jalan Raya Nagreg menuju Kota Bandung.
Rombongan bonek yang menumpang truk itu turun di depan gerbang Tol Cileunyi.
"Di depan gerbang Tol Cileunyi mereka naik lagi truk yang arah ke Kota Bandung," kata Endang kepada Tribun melalui sambungan telepon.
Endang mengaku melihat rombongan bonek itu sekitar pukul 13.20 WIB.
Rombongan bonek itu menaiki tiga truk yang biasa mengangkut pasir dan bahan material bangunan.
Ia mengatakan, mereka sudah menaiki truk ke arah Kota Bandung tanpa pengawalan polisi.
"Jumlahnya ada ratusan, mereka ada yang pakai kaus Bonek, bawa bendera, dan spanduk," kata Endang. (cis)