Habib Rizieq Anggap Sukmawati Gagal Paham, Laporannya Tak Berdasar
Habib Rizieq Shihab akan melaporkan balik Sukmawati Soekarnoputri atas dugaan pencemaran nama baik ke polisi karena tuduhannya tak berdasar.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Habib Rizieq Shihab akan melaporkan balik Sukmawati Soekarnoputri atas dugaan pencemaran nama baik ke polisi karena tuduhannya tak berdasar.
Dalam tesisnya menyoal Pancasila di Universitas Malaya, Malaysia, Rizieq mengkritik usulan rumusan Pancasila sila pertama tentang ketuhanan oleh Sukarno atau Bung Karno ditaruh di belakang. Sementara para ulama bersikeras soal ketuhanan harus ada di sila pertama.
"Perlu dicatat, kenapa sila ketuhanan menjadi sila terakhir kami tolak, karena kami menganggap sebagai penodaan terhadap Tuhan. Tidak pantas ketuhanan di sila paling akhir," kata Rizieq saat hendak menunaikan salat Zuhur di Polda Jabar, Kota Bandung, Kamis (12/1/2017).
Baca: Habib Rizieq Sayangkan Tesis Ilmiahnya Tentang Pancasila Dilaporkan ke Polisi
Baca: Kagumi Bung Karno, Habib Rizieq: Saya Kritik Usulan Rumusan Pancasila Bung Karno
Menurut dia, barang bukti ceramahnya soal Bung Karno dan Pancasila sebagai bahan laporan Sukmawati tak bisa dipertanggungjawabkan. Karena ceramahnya berdurasi lama.
"Sukmawati ini gagal paham. Rekaman video cuma dua menit, ceramah saya dua jam lebih," Rizieq menambahkan dan meminta penyidik, jaksa dan hakim membaca tesisnya setebal 600 halaman.
Jika tidak suka dengan tesis ilmiahnya, Rizieq mendorong Sukmawati untuk juga membuat tesis tandingan, bukan justru melaporkannya ke polisi.
"Agar tesis saya dibaca penyidik, jaksa, hakim. Supaya persoalan menjadi jelas, ini bukan penistaan terhadap Bung Karno dan Pancasila," kata Rizieq.
Ia juga menyayangkan sikap penyidik Polda Jabar yang terlalu mudah menerima dan menindaklanjuti laporan Sukmawati yang dilimpahkan Mabes Polri.
"Tesis jangan dikriminalisasikan. Bisa rusak dunia akademik kita. Kami akan maafkan, tapi kalau masih, saya akan lapor balik," kata Rizieq.