Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Hektar Lahan Gambut Kering di Kabupaten Ogan Ilir Terbakar

Tiga hektar lahan gambut di Kabupaten Ogan Ilir (OI), tepatnya di Desa Sungai Rambutan Kecamatan Inderalaya Utara terbakar.

Editor: Sugiyarto
zoom-in 3 Hektar Lahan Gambut Kering di Kabupaten Ogan Ilir Terbakar
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/TITO RAMADHANI
ILUSTRASI 

TRIBUNNEWS.COM, INDERALAYA --- Tiga hektar lahan gambut di Kabupaten Ogan Ilir (OI), tepatnya di Desa Sungai Rambutan Kecamatan Inderalaya Utara terbakar.

Belum diketahui pasti faktor penyebab terbakarnya lahan gambut tersebut.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa terbakarnya lahan gambut itu, terjadi pada Kamis sore (19/1) pukul 18.30.

Beruntung, kebakaran lahan tersebut, tidak merambat ke lahan lainnya.

Mengingat, sejumlah aparat Kepolisian Ogan Ilir berupaya memadamkan api hanya dengan menggunakan peralatan seadanya, usai mengetahui peristiwa itu.

Barulah dua jam kemudian, tepatnya pada pukul 20.00, api baru bisa dijinakkan dengan bantuan selang air.

Dari keterangan saksi mengatakan, api mulai terlihat membakar lahan pada pukul 16.00, tepatnya membakar lahan gambut yang berada di atas titik jaringan pipa gas milik PT Pertamina di Desa Sungai Rambutan Inderalaya Utara.

Berita Rekomendasi

Menurut keterangan Kapolres OI AKBP M Arief Rifai SIk menduga adanya faktor kesengajaan terkait kebakaran lahan itu.

"Saat ini, kita masih menyelidiki dan mencari tahu pelaku pembakar lahan," tegas AKBP M Arief Rifai SIk, Jumat (20/1/2017).

Kapolres menambahkan, setidaknya ada empat titik api berhasil dipadamkan.  Upaya selanjutnya yang dilakukan, pihaknya segera memanggil pemilik lahan yang terbakar tersebut, untuk dimintai keterangan.

"Luas lahan yang terbakar sekitar tiga Ha, diduga ada unsur kesengajaan. Sebab, titik api tersebar di-4 lokasi berbeda," katanya.

Sementara, menurut keterangan warga sekitar, memang hampir setiap tahun lahan gambut kering di kawasan Sungai Rambutan Inderalaya Utara selalu terbakar.

"Entah itu terbakar atau sengaja dibakar, pokoknya setiap tahun lahan gambut di titik lokasi Desa Sungai Rambutan Inderalaya Utara hampir setiap tahun terbakar," ujar Agus. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas