Penebas Leher Usep Suhaya Hingga Nyaris Putus Akhirnya Menyerahkan Diri
Kiki menyerahkan diri ditemani oleh kakak dan pamannya menaiki sepeda motor
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ragil Wisnu Saputra
TRIBUNENEWS.COM, BANDUNG - Kurang dari 24 jam sejak menghabisi Usep Suhaya (35) dengan menebaskan parang ke leher, DH alias Kiki (23) menyerahkan diri di Mapolsek Cileunyi, Sabtu (4/2/2017) sekira pukul 03.30 Wib.
Sebelumnya Kiki menganiaya hingga tewas pada Jumat (3/2) pada pukul 08.00.
Kapolres Bandung, AKBP M Nazly Harahap melalui Kapolsek Cileunyi, Kompol Dadan Suryana mengatakan, Kiki menyerahkan diri ditemani oleh kakak dan pamannya menggunakan sepeda motor.
"Pihak keluarga kooperatif dan Kiki juga memiliki itikad baik untuk menyerahkan diri kurang dari 24 jam setelah kejadian," ujar Dadan kepada wartawan di Mapolsek Cileunyi, Senin (6/2).
Sebelumnya diberitakan, Usep tewas mengenaskan dengan kondisi kepala nyaris putus setelah dibacok dengan menggunakan parang oleh Kiki di rumah milik Jajat (60), tepatnya di Kampung Palalangon, Desa Ciporeat, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung, Jumat (3/2) pagi.
Sebelum tewas, Usep dan Kiki sempat berselisih tegang terlebih dahulu.
Kejadian berawal dari Jajat yang berencana memperbaiki rumahnya.
Karena Usep sedang tidak di rumah, Jajat kemudian mengeluarkan barang-barang milik Usep tanpa seizinnya.
Usep sendiri sudah enam bulan ikut menunpang tinggal di rumah Jajat.
Ketika pulang dan mendapati barangnya dikeluarkan dari rumah, Usep langsung mengamuk dan memaki Jajat.
Saat itu, Kiki berusaha melerai cekcok antara Usep dan Kakek Angkatnya.
Saat melerai, Kiki terkena pukulan Usep.
Dan Kiki melihat Usep mencoba mengambil sebilah kapak.
Atas dasar itu, Kiki naik pitam dan gelap mata menebaskan parang ke belakang kepala Usep.
Seketika, Usep tewas di tempat kejadian perkara karena kehabisan darah. Kemudian Kiki melarikan diri. (raw)