Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Saudara Saling Bunuh Berujung Tewasnya Subianto

Perkelahian antarsaudara, Agung Dwi Pranoto alias Anton (52) dengan Subianto (64) yang tinggal dalam satu rumah berujung kematian.

Penulis: Fatkul Alamy
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dua Saudara Saling Bunuh Berujung Tewasnya Subianto
Surya/Fatkul Alamy
Jenazah korban Subianto dievakuasi oleh petugas Polrestabes Surabaya untuk di bawa ke Rumah Sakit Dr Soetomo guna dilakukan outopsi, Kamis (9/2/2017) petang. SURYA/FATKUL ALAMY 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Perkelahian antarsaudara, Agung Dwi Pranoto alias Anton (52) dengan Subianto (64) yang tinggal dalam satu rumah di Jl Krakatau 24 Kelurahan Petemon, Sawahan, Surabaya berujung kematian.

Subianto tewas setelah dihantam talenan (alas untuk memotong bumbu masak) oleh Anton, Kamis (9/2/2017).

Subianto tewas setelah mengalami lula-luka di leher, wajah, kening dan kepala bagian kanan dan kiri.

Korban tewas setelah dilarikan ke klinik BDS Jl Pacuan Kuda Sawahan tidak jauh dari rumah tempat tinggalnya.

"Saya baru tahu setelah ditelepon keluarga Kamis (9/2/2017) pukul 12.15 siang. Saat saya ke rumahnya, korban sudah meninggal setelah dibawa ke klinik DBS," kata Ketua RT 12/RW18, Kelurahan Petemon, Sawahan, Surabaya, Agus Dwinanto yang ditemui di lokasi kejadian, Kamis (9/2/2017).

Agus menuturkan, peristiwa saling bunuh dalam satu rumah ini cukup mengejutkan.

Anton dan Subianto merupakan saudara, Anton adalah saudara sepupu dari istri Subianto.

Berita Rekomendasi

Perkelahian tersangka Anton dan korban Sunianto, kata Agus, tidak ada yang tahu. Mereka berdua sedang berada di rumah dan tidak ada anggota keluarga lainnya.

Informasinya, keduanya berkelahi di dalam rumah dan pintunya dikunci.

"Kalau kronologis dan penyebab perkelahian, saya tidak tahu persis. Saksi mata kejadian juga tidak ada," jelas Agus.

Nurhadi, salah satu kerabat korban dan tersangka yang ditemui di lokasi kejadian menuturkan, perkelahian antara terangka dengan korban diduga lantaran dendam lama. Mereka berdua pernah bertengkar soal rumah.

"Katanya yang punya rumah ini Subianto, dulu sempat bertengkar. Jadi penyebabnya kemungkinan karena dendam dan mereka akhirnya berkelahi pada hari ini (Kamis, 9/2/2017)," tutur Nurhadi.

Kapolsek Sawahan Kompol Yulianto yang ditemui usai olah TKP pada Kamis (9/2/2017) petang mengatakan, pihaknya baru mendapat laporan peristiwa ini pada sore hari.

Begitu menerima laporan, dia, anggota dan Inafis Polrestabes Surabaya ke lokasi dan melakukan olah TKP.

Halaman
12
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas