TRIBUNNEWS.COM - Aksi komplotan perampok di Kabupaten OKU Timur mulai melancarkan modus baru dengan berpura-pura merental mobil dari daerah lain dengan tujuan OKU Timur.

Para pelaku sengaja mencari korban yang tidak mengetahui wilayah OKU Timur sehingga pelaku bisa dengan mudah mengarahkan korban ke lokasi-lokasi sepi.

Salah satu korban perampokan dengan modus merental mobil adalah WF (39) Pegawai Negeri Sipil (PNS)  Pagaralam.

Pelaku menembak leher korban dan mengambil mobil yang sebelumnya dirental pelaku dari korban.

Perampokan terjadi pada Senin (20/2) lalu sekitar pukul 18.30 di ruas jalan tanggul irigasi Desa Sumberagung, Kecamatan Belitang Jaya, Kabupaten OKU Timur.

Informasinya Selasa (21/2) perampokan terhadap WF berawal ketika korban memperoleh tiga penumpang tak dikenal berangkat dari loket Pak Slamet di Kota Pagalaram menuju OKU Timur dengan biaya rental mobil sebesar Rp 1 Juta.

Ketiga pelaku berangkat dari Kota Pagaralam sekitar pukul 13.00. menuju OKU Timur.

Korban yang mengaku tidak mengetahui seluk beluk daerah OKU Timur nekat mengantarkan ketiga pelaku dengan bermodalkan petunjuk arah dari para pelaku.

Setibanya di wilayah Martapura, pukul 17.00, satu dari tiga penumpang meminta turun di wilayah Kotabaru.

Sedangkan kedua pelaku lainnya meminta korban mengantarkan mereka ke wilayah Belitang dengan alasan untuk menjemput saudaranya.

Para pelaku juga menjanjikan uang tambahan kepada korban.

Setelah sepakat, korban kemudian mengikuti petunjuk kedua pelaku yang mengarahkannya menuju Belitang melewati ruas jalan Desa Pemetungbasuki dan melewati ruas jalan 'letter S' kedua pelaku kemudian mengarahkan korban melewati tanggul bahuga, provinsi Lampung bukan melewati BK 0.

Setibanya di ruas jalan tanggul irigasi Desa Sumberagung, korban langsung ditembak oleh salah satu pelaku tepat di bagian leher sebanyak satu kali.

Setelah korban tidak berdaya, pelaku kemudian mengambil kendali mobil korban jenis Daihatsu Xenia warna putih dengan nomor polisi (Nopol) BG 1966 W.

sementara korban yang sudah hampir kehabisan darah berusaha untuk keluar dari mobil dan berhasil melompat.

Sejumlah warga yang melintas melihat korban mengalami luka langsung memberikan pertolongan dengan menghubungi pihak kepolisian dan membawa korban ke IGD RSUD Tulusasyu Belitang.

Kapolres OKU Timur AKBP Audie S Latuheru melalui Kasubag Humas AKP Hardan membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, korban berhasil selamat dengan cara melompat dan mengalami luka tembak pada bagian leher sebelah kiri, dan sekarang masih menjalani perawatan di RS Islam Gumawang.

“Kita sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan penyidikan. Selain itu kita juga berkoordinasi dengan  Polres Pagaralam untuk mengidentifikasi para pelaku,” kata Hardan.