Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dicari Selama Sepekan, Fadhil yang Tenggelam di Sungai Kapuas Belum Ditemukan

Pihak Basarnas Sintang, sedikit heran mengapa korban tidak kunjung timbul.

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Dicari Selama Sepekan, Fadhil yang Tenggelam di Sungai Kapuas Belum Ditemukan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID / SAHIRUL HAKIM
Tim gabungan baik, Basarnas Sintang, Tim SAR, Tagana, TNI, Polri, Satpol PP, Pacat Pramuka, keluarga, saat melakukan pencarian, Rabu (22/2/2017). Dalam pencarian korban juga melibatkan masyarakat. Hingga kini pencarian belum juga membuahkan hasil. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Sahirul Hakim

TRIBNNEWS.COM, KAPUAS HULU - Sudah satu pekan Muhammad Fadhil Faiz Al Fikri (7), bocah yang tenggelam di Sungai Kapuas, Karangan Teluk Barak, Kedamin Hilir, Putussibau Selatan belum juga ditemukan, Rabu (22/2/2017) pukul 15.20 WIB.

Diketahui bahwa, korban tenggelam sejak Rabu (15/2/2017) pukul 16.30 WIB.

Upaya pencari terhadap korban dari tim gabungan baik, Basarnas Sintang, Tim SAR, Tagana, TNI, Polri, Satpol PP, Pacat Pramuka, keluarga, dan masyarakat belum juga membuahkan hasil.

“Kami sulit melakukan pencarian korban, karena air terus pasang. Sejak korban tenggelam pada hari Rabu (15/2/2017) itu, air sungai kapuas terus pasang dan membuat kami kesulitan," ujar Koordinator Pos Siaga SAR Sintang, Eko Martaman kepada wartawan, Rabu (22/2/2017).

Selain kendala air pasang, juga terhambat banyaknya sampah didasar sungai.

"Kami sudah melakukan penyusuran ke alur sungai yang ada di Desa Jaras. Hari terakhir ini, kami hanya mencari korban dari atas saja,” ucapnya.

Berita Rekomendasi

Begitu juga pihak Basarnas Sintang, sedikit heran mengapa korban tidak kunjung timbul.

Kalau menurut pengalaman Basarnas, biasanya tiga hari saja korban tenggelam tersebut sudah timbul.

"Kalau memang tak timbul, bisa saja korban terjebak disampah atau kayu-kayu yang berada dalam sungai, sehingga kemungkinan si korban tak bisa muncul ke permukaan," jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Satpol PP Kapuas Hulu Abang Sudarmo menyatakan, sejak kejadian korban tenggelam, pihaknya setiap hari melakukan pencarian siang dan malam. “Hari ini saja ada 30 oraang dari kami yang turun melakukan pencarian,” ujarnya.

Dalam pencarian akui Sudarmo, menghadapi kendala terutama air sungai yang terus pasang, karena sudah seminggu ini Putussibau diguyur hujan. “Tapi kami tetap berusaha mencari apapun rintangannya. Mudah-mudahan air sungai cepat surut dan korban bisa ditemukan,” ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas