Begini Kronologis Meledaknya Bom Panci Versi Warga
Dua paku beton menggores mobil Daihatsu Luxio putih dengan plat nomor D 1892 QF yang terparkir di halaman rumah di Jalan Kresna nomor 55
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Suasana tenang lingkungan Taman Pandawa atau tepatnya Jalan Krisna, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Senin (27/2/2017 mendadak berubah.
Riuhnya pelajar SMA 6 Kota Bandung yang sedang olah raga di lapangan basket Taman Pendawa pun mendadak senyap.
Perubahan itu terjadi ketika bom panci meledak di sudut Taman Pandawa atau tepatnya di atas meja bekas panggung skateboard meledak pukul 08.30 WIB.
Isi panci yang disebut-sebut terdapat paku pun terlempar ke berbagai arah.
Beruntung tak ada warga yang terkena paku beton sepanjang 10 sentimeter itu.
Dua paku beton menggores mobil Daihatsu Luxio putih dengan plat nomor D 1892 QF yang terparkir di halaman rumah di Jalan Kresna nomor 55.
Paku itu terpental di depan teras rumah setelah membentur mobil tersebut.
"Bom meledak dari panci yang disimpan dalam tas ransel. Seorang pria menaruhnya di atas meja di taman itu," kata Yosep Suratman (27), warga yang tinggal di Jalan Kresna nomor 55 kepada Tribun.
Terduga pelaku, kata Yosep sempat terlihat syok sejenak setelah bom itu meledak.
Menurutnya, pelaku terpental mengenai dentuman bom yang letusannya terdengar seperti suara ban meledak.
"Posisinya waktu itu terlentang, setelah itu berdiri , lalu lari cepat ke arah kantor Kelurahan Arjuna," kata Yosep.
Terduga pelaku akhirnya bersembunyi di dalam kantor Kelurahan Arjuna. Terduga pelaku mengancam pegawai agar keluar dari kantor kelurahan.
Terduga bertahan di dalam kantor hingga akhirnya berhasil dilumpuhkan tim Sat Brimob Polda Jabar. (cis)