Sabu yang Dimusnahkan Ada yang Berasal dari Cina
Salah sabu barang bukti yang musnahkan adalah barbuk jaringan Wong yang ada di Lapas Nusakambangan (sabunya) juga dari Cina
Editor: Eko Sutriyanto
![Sabu yang Dimusnahkan Ada yang Berasal dari Cina](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pemusnahan-sabu-dan-ganja_1_20170317_111429.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sabu yang berhasil disita Polda Jabar berasal dari Cina.
Hal itu dikatakan Kapolda Jabar, Irjen Pol Anton Charliyan, di sela-sela pemusnahan ganja dengan berat 182,267 kilogram dan 7.068 gram sabu di Markas Polda Jabar, Jumat (17/3/2017).
"Ini (sabu yang dimusnahkan) jaringan luar negeri dari Cina. Jadi ini jaringan ternasional. Termasuk kasus yang baru kami ungkap, jaringan Wong yang ada di Lapas Nusakambangan (sabunya) juga dari Cina," kata Anton kepada wartawan.
Hal senada juga dikatakan Direktur Reserse Narkoba Polda Jabar, Kombes Pol Asep Jenal Ahmadi. Berdasarkan hasil penyidikan, sabu-sabu jaringan Wong tersebut berasal dari Tiongkok yang transit di Malaysia.
"Jalur edarnya dari Malaysia, lalu ke Surabaya terlebih dahulu, lalu ke Jakarta baru diedarkan melalui Bogor," kata Asep.
Asep mengatakan, pihaknya masih mengembangkan jaringan Wong sebab diduga masih ada jaringan-jaringan lainnya yang tersebar di Jabar. Pihaknya masih memburu antek-antek Wong itu.
"Kasus ini harus berhasil diungkap," katanya.
Polda Jabar memusnahkan narkoba jenis sabu dan ganja hasil pengungkapan jajaran direktorat reserse narkoba., Jumat (17/3/2017).
Barang bukti yang dimusnahkan yaitu ganja dengan berat 182,267 kilogram dan 7.068 gram sabu.
Pantauan Tribun, pemusnahan barang bukti dilakukan dengan dua cara. Barang bukti ganja dimusnahkan dengan cara dibakar. Sedangkan sabu dimusnahkan dengan cara dilarutkan dengan zat kimia.
Nilai barang bukti yang dimusanhkan mencapai Rp 24,6 miliar. Apabila dikonsumsi, kata dia, ratusan masyarakat Jabar bisa menjadi korbannya. (cis)