Laporan wartawan Tribun Bali, I Made Ardhaingga

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Tiga buah kapal ikan yang tengah sandar di dermaga barat Pelabuhan Benoa, Bali, dilalap apil. MInggu (19/3/2017).

Ketiga kapal yang terbakar masing-masing KM Sanjaya 12 milik PT SBU, dan dua Kapal Naga Mas yang terbilang masih relatif baru milik PT Baramundi.

Informasi yang dihimpun, api mulai melalap ketiga kapal sekitar pukul 04.15 WITA.

Seorang saksi, Aris (38), yang tinggal di Suwung Batan Kendal mengatakan, saat kejadian dirinya berjaga di Pos 3. Tiba-tiba dia melihat asap tebal diserta api membumbumbung dari Kapal Sanjaya 12 yang sedang sandar di dermaga.

Dia kemudian berinsiitif melaporkan kejadian tersebut ke kantor Polsek Benoa.

"Api berasal dari bagian tengah Kapal Sanjaya 12," kata Aris di lokasi kejadian.

Saksi lainnya, Edi (26) menjelaskan, saat kebakaran terjadi, kapal sedang proses bongkar muatan ikan.

Saat mesin mati mendadak, saksi terbangun dan melihat asap dan api dari arah kamar mesin di bagian belakang kapal.

"Saat itu api sudah mulai membesar dan semua ABK yang ada di kapal berlari naik ke dermaga untuk menyelamatkan diri," jelasnya.

Setidaknya empat unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkot Denpasar, satu unit dari Pelabuhan Benoa, dan 2 alcon dari PT Bandar Nelayan dan PT Baramundi dikerahkan memadamkan api yang menjalar.

Akibat kejadian ini pemilik mengalami kerugian sekitar Rp 100 juta. (ang)