Kelumpuhan Tak Halangi Dalang Cilik Ini Berkarya
Yudi yang ingin menjadi dalang wayang kulit profesional ini, bertekad terus melestarikan kebudayaan, khususnya seni perdalangan.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, BULELENG - Gede Yudi Gorda Mahendra, telah menginjak usia 15 tahun. Sejak kecil, Yudi menderita kelumpuhan.
Sebagai anak berkebutuhan khusus (ABK), ia menjalani aktivitas kesehariannya dengan merangkak. Terkadang menggunakan alat bantu.
Namun ternyata, ada yang berbeda. Yudi mempunyai ketertarikan terhadap seni dalang. Menggunakan alat yang sederhana, Yudi mampu membawakan satu lakon cerita pewayangan berdurasi 20 menit.
Karena kemampuannya itu, Yudi juga kerap diminta tampil di sejumlah acara. Selayaknya dalang profesional, ia selalu tampil bersama dua rekannya yang bertugas sebagai pengiring gambelan dan asisten dalang.
Yudi yang ingin menjadi dalang wayang kulit profesional ini, bertekad terus melestarikan kebudayaan, khususnya seni perdalangan.(*)