Bobol Laci Money Changer Tempat Kerja, Dipo Rayakan Nyepi di Tahanan
Awal mula penangkapan ini sendiri, di saat pihak Money Changer mengetahui adanya pencurian, dan mencurigai Dipo, pelakunya
Penulis: I Made Ardhiangga
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga
TRIBUNNEWS.COM, MANGUPURA - Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1933 pada 28 Maret mendatang dipastikan akan terasa berbeda bagi I Komang Dipa Santika alias Dipo.
Itu setelah, karyawan Money Changer di Bali Fan Tour & Travel ini nekad membobol laci tempat penyimpanan uang tempatnya bekerja.
Ia pun diamankan oleh pihak Unit Reskrim Polsek Kuta dan merayakan Nyepi tak bersama keluarga atau kerabatnya.
"Kasus pencurian ini dilakukan pada 21 Maret 2017 dini hari. Tersangka mencuri uang milik money changer tempatnya bekerja. Tersangka merusak laci-laci money changer dengan cara memukul laci-laci tersebut dan kami amankan setelah adanya laporan," kata Kapolsek Kuta Kompol I Wayan Sumara, Kamis (23/3/2017).
Awal mula penangkapan ini sendiri, di saat pihak Money Changer mengetahui adanya pencurian, dan mencurigai Dipo sebagai karyawan yang melakukan pencurian.
Akhirnya, polisi mengintrogasi tersangka dan tersangka mengakui perbuatannya.
"Kami amankan uang pecahan 50 dolar Australia sebanyak 18 lembar, dua lembar uang 20 Dolar Australia, 2 lembar pecahan 100 Dolar Australia, 1 lembar 10 Dolar Australia, 2 lembar uang pecahan 50 Dolar Amerika, 1 lembar uang pecahan 5 Dolar Amerika, 6 lembar uang pecahan 6 Dolar Amerika, 5 lembar uang kertas 100 Yuan, 2 lembar uang kertas 50 Yuan, 1 lembar uang 50 Dolar Singapura, uang 500 ribu," bebernya. (ang)