Wakapolda Jabar Persilahkan Saber Pungli Selidiki Kecurangan Penerimaan Anggota Polri
Kalau ada pihak yang melakukan pungli dan menjanjikan bisa langsung masuk menjadi anggota Polri, polisi tidak segan-segan menindak
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wakapolda Jabar, Brigjen Pol Bambang Purwanto meminta Satgas Saber Pungli Jabar ikut mengawasi penerimaan anggota Polri pada 2017.
Hal itu untuk mencegah adanya pungli yang dilakukan pihak yang tak bertanggungjawab dalam perekrutan tersebut.
"Mari diselidik apakah betul ada pungli atau tidak," kata jenderal bintang satu di Gedung Sate, Jalan Dipenogoro, Kota Bandung, Senin (27/3/2017).
Bambang mengatakan, perekrutan anggota Polri tidak dipungut biaya sedikitpun.
Kalau ada pihak yang melakukan pungli dan menjanjikan bisa langsung masuk menjadi anggota Polri, pihaknya tak segan-segan menindaknya.
"Perekrutan ini juga dalam pengawasan. Kami selalu sampaikan kalau pemnerimaan anggota polri tidak dipungut biaya," kata Bambang.
Tak hanya perekrutan anggota, Bambang meminta satgas saber pungli juga menindak oknum anggota Polri yang melakukan pungli.
Diakuinya jika tak menutup kemungkinan pungli juga terjadi di jajarannya.
"Aparat pemerintah dan aparat penegak hukum dan siapapun yang melakukan pungli harus ditindak," kata Bambang.
Bambang mengatakan, pihaknya berkomitmen memberantas pungli di Jabar. Pihaknya pun tak segan-segan menindak aparat kepolisian yang kedapatan melakukan pungli.
"Saber itu bukan hanya sapu bersih, melainkan sapunya juga harus bersih dulu. Kami juga akan bersihkan dulu diri kita sebelum membersihkan orang lain," kata Bambang. (cis)
